Awalnya Pemalu, Keyra Mewakili Kalsel Lomba Mendongeng Tingkat Nasional

6 Mei 2021 11:30 WIB
Keyra menunjukan bakat mendongengnya di lobi Balai Kota
Keyra menunjukan bakat mendongengnya di lobi Balai Kota ( Smart FM / Jumahuddin)

Banjarmasin, Sonora.ID - Keyra Ameera Shafa, bocah 10 tahun yang baru duduk di kelas IV di SDN Sungai Miai 10 Banjarmasin bisa disebut sebagai anak yang beprestasi.

Kegemarannya membaca mengantarkan Keyra Ameera Shafa mewakili Kalsel sebagai pendongeng termuda, yang melaju ke tingkat nasional.

Bakatnya itu pun Ia tunjukan di hadapan Plh Sekretaris daerah Kota Banjarmasin, Mukhyar dengan penuh penghayatan di lobi Balai Kota, kemarin (5/5) siang, dengan membawakan dongeng berjudul Legenda Gunung Batu Bangkai.

Baca Juga: 7 Amalan Rasul yang Bisa Dilakukan saat Puasa di bulan Ramadan

"Ini adalah satu bentuk anak beprestasi ditengah pandemi," ucap Mukhyar singkar kepada Smart FM.

Cara Keyra mendongeng tidak seperti pendongeng pada umumnya, yang menenteng atau membuka lembaran buku, kemudian membacakannya di hadapan khalayak.

Tapi, bocah 10 tahun, itu mendongeng sembari memperagakan adegan yang terjadi dalam dongeng yang dituturkannya. Isi cerita, sudah ada di luar kepalanya.

Mulai dari misalnya cara berjalan, berbincang-bincang, hingga berdoa. Diperagakan oleh bocah kelahiran 17 Oktober 2011 itu.

Baca Juga: Berhadiah Puluhan Juta Rupiah, Bank Kalsel Gelar Lomba Cipta Lagu

Seusai mendongeng, anak kedua dari tiga bersaudara itu tampak malu-malu. Hanya sedikit kalimat yang keluar dari mulutnya.

Tapi, Keyra menuturkan, sedari awal dia memang suka dengan berbagai cerita yang didapatnya dari berbagai buku bacaan. Di situlah, ia termotivasi untuk tertarik mengikuti lomba mendongeng.

"Iya, Keyra suka baca," tuturnya, malu-malu.

Senada diungkapkan oleh sang ibunda. Mega Warna. Perempuan 37 tahun itu tak menampik bahwa Keyra dahulunya adalah bocah pemalu dan sangat irit bicara.

Baca Juga: 9 Nama Setan atau Iblis dan Perbedaan Tugasnya dalam Menggoda Manusia

"Kalau ada waktu luang, Keyra lebih banyak menghabiskan waktunya dengan membaca. Membaca buku apa saja. Dan itu hobinya," ungkapnya.

Bahkan menurut Mega, Keyra mampu menyelesaikan bacaan sebanyak dua hingga tiga buku dalam sehari.

"Kalau bacaan di rumah sudah habis, dia biasa saya ajak ke toko buku, atau ke rumah pamannya. Di situ, dia juga biasa meminjam banyak buku," tambahnya.

Kini, mengaku sangat bersyukur. Selain memiliki hobi gemar membaca, dan semenjak suka mengikuti sejumlah lomba, seperti membaca puisi hingga mendongeng, perlahan rasa percaya diri Keyra pun tumbuh.

Baca Juga: Siap-Siap! Batas Kota Banjarmasin Kembali Dijaga, Demi Tekan Kasus Covid-19

"Saya sangat bersyukur karena hal itu. Mohon doanya ya. Semoga Keyra sukses selalu," tutup Mega.

Sejatinya, Keyra datang ke Balai Kota kemarin (5/5) siang memenuhi undangan Pemko Banjarmasin. Ia datang bersama sang ibu, guru pembimbing dan pihak Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Kota Banjarmasin.

Bukan tanpa alasan, pemko ingin memberikan penghargaan langsung kepada Keyra. Lantaran bocah kelas IV di SDN Sungai Miai 10, itu berhasil keluar sebagai juara pertama.

Tepatnya, pada lomba mendongeng tingkat Provinsi Kalsel, untuk kategori SD dan MI. Lomba itu, digagas oleh Dispersip Provinsi Kalsel pada 8 April lalu.

Baca Juga: Tak Puas dengan Hasil Rekapitulasi KPU Banjarmasin, AnandaMu Kembali Menggugat ke MK

"Keyra, nantinya juga mewakili Kalsel ke tingkat Nasional. Kami minta restu untuk itu. Alhamdulillah, mendapat dukungan," ungkap Kasi Kegemaran Membaca di Dispersip Kota Banjarmasin, Warsito, kemarin (5/5).

Warsito juga mengatakan, prestasi yang diraih Keyra, menjadikan pertama kalinya  Kalsel mengirim perwakilan pendongeng tingkat SD untuk berlaga di tingkat nasional. Dan ini, tentu sangat menggembirakan pihaknya.

"Insyaallah, kemungkinan di bulan September atau Oktober, Keyra mulai bertanding di nasional," tambah Warsito.

Baca Juga: Bukber, Halal Bihalal, dan Walimah di Banjarmasin Kembali Dilarang

Lantas, apa saja persiapan yang sudah dilakukan Keyra menghadapi para pendongeng perwakilan provinsi lainnya nanti?

Terkait hal itu, Sang guru pendamping, Saifullah, bersedia mengungkapkannya. Ia mengatakan, Keyra hanya diimbau agar selalu menjaga kesehatan. Termasuk, kesehatan vokalnya.

"Sementara ini, Keyra kami minta untuk tidak mengonsumsi es, makanan berminyak atau gorengan. Kemudian tidak mengkonsumsi yang pedas-pedas," ungkapnya.

Selebihnya, Saifullah mengaku, hanya terus memberikan semangat ketika Keyra berlatih. Tentunya, agar mental Keyra semakin kuat.

"Karena saya lihat, ketika hendak tampil, Keyra masih sedikit malu-malu," tutupnya.

Baca Juga: Kabar Baik! THR ASN Pemko Banjarmasin Cair, Kepala SKPD Tak Ketinggalan

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm
Dari Awalnya Pemalu, Keyra Mewakili Kalsel Lomba Mendongeng ke Tingkat Nasional