Kerap Disamakan, Motivator: Ini Bedanya Bosan, Malas, dan Lelah

26 Mei 2021 13:30 WIB
Ilustrasi Malas
Ilustrasi Malas ( )

Sonora.ID - Rasa bosan atau jenuh adalah perasaan yang kerap kali muncul ketika seseorang melakukan hal yang sama dalam jangka waktu yang cenderung panjag.

Sayangnya, masih banyak orang yang melihat rasa bosa ini sebagai malas atau lelah, sehingga konotasi akan bosan tersebut menjadi sangat negatif.

Motivator Arvan Pradiansyah dalam program Smart Happiness di Radio Smart FM memaparkan penjelasan terkait dengan perbedaan antara bosan, malas, dan lelah, sehingga penanganannya pun bisa dibedakan.

Baca Juga: Apakah Bosan Bisa Menular ke Lingkungan? Ini Penjelasan Motivator

“Bosan dan jenuh itu sama. Justru yang sering kali orang salah memahami itu antara bosan, dengan malas, dengan capek. Itu yang sering kali orang bingung. Sebenarnya saya lagi bosan, lagi malas, atau lagi capek ya? Itu yang sering sulit dibedakan,” jelas Arvan.

Malas

“Mengapa kita malas? Malas itu karena kurangnya mimpi. Kalau kita enggak punya mimpi, kita pasiti malas, karena kita tidak melihat bahwa kita akan menjadi orang yang lebih besar di masa yang akan datang,” tegas Arvan memaparkan.

Baca Juga: Urutan Golongan Darah yang Sering Akhiri Hubungan karena Bosan, Dia Salah Satunya?

Ketika orang sudah berpikir bahwa dirinya akan menjadi pribadi yang ‘gitu-gitu’ saja, maka kemungkinan merasa malas pun akan meningkat.

Itu sebabnya, penting untuk selalu memiliki tujuan dalam  hidup yang jelas, dan tidak mudah puas dengan apapun yang ddapatkan.

Capek atau Lelah

“Capek itu karena kurang energi. Sudah itu saja. Itu kurang recharge,” sambungnya.

Baca Juga: 7 Tips untuk Hilangkan Jenuh saat Work From Home

Solusinya adalah menambahkan energi baik secara fisik dengan makanan dan olahraga, secara spiritual dengan berekreasi atau meditasi, atau secara mental dengan melakukan hal-hal yang menyenangkan.

Dengan mengisi ulang energi, diharapkan rasa capek atau lelah tersebut bisa hilang dan kembali fokus bekerja.

Bosan

“Sedangkan bosan stadium 1 karena tidak ada variasi. Bosan level 2 karena tidak adanya tantangan, dan bosan level 3 karena tidak adanya makna,” tegas Arvan.

Baca Juga: Bosan Ditanya ‘Kapan Nikah?’, Ini Tips Psikolog Inez Kristanti

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm