Bagikan :
Sonora.ID – Captain America awalnya seharusnya melawan robot raksasa Nazi di film pertama dari franchise Marvel yang populer.
Captain America: The First Avenger merayakan 10 tahun sejak rilis sinematiknya minggu lalu (22 Juli), dan dua penulis film berbicara kepada Yahoo! tentang script dan beberapa perubahan yang dilakukan.
Christopher Markus dan Stephen McFeely mengungkapkan bahwa salah satu perubahan dalam skrip melibatkan penghapusan "robot Hydra besar" yang seharusnya dihadapi Captain America (diperankan oleh Chris Evans).
Baca Juga: Wyatt Russell Merasa Terhormat Meski Dibenci Fans Karena Gantikan Peran Captain America
"Sebagian besar aksi ketiga adalah Cap melawan robot ini," kata Markus, mengungkapkan bahwa robot super Nazi - dijuluki Panzermax - berada di bawah kendali Tengkorak Merah Hugo Weaving.
Ia menjelaskan mengapa ide itu dipotong dari skenario akhir, Markus berkata: “Saya pikir pada akhirnya itu adalah masalah anggaran dan waktu. Di mana rasanya seperti, 'Kami benar-benar tidak bisa menghabiskan banyak waktu.'”
Di tempat lain dalam wawancara, penulis juga berbagi pendapat mereka tentang teori penggemar bahwa Steve Rogers (alias Captain America) masih perawan sampai dia memutuskan untuk tinggal di masa lalu di akhir Avengers: Endgame.
“Saya pikir dia kehilangan keperawanannya! Kenapa orang mengira dia perawan?” McFeely mengatakan, sebelum menambahkan bahwa menurutnya Rogers mungkin menjadi intim selama Tur USO di film pertama.
“Jika Anda melihatnya seperti itu, dan Anda pergi ke kota ke kota, dan Anda menandatangani tanda tangan untuk wanita seperti yang dia tanda tangani, saya harus membayangkan bahwa [dia kehilangan keperawanannya], " dia berkata.
Sementara itu, bintang The Falcon and the Winter Soldier Anthony Mackie menanggapi rumor tentang Captain America 4.
Baca Juga: Benarkah Chris Evans Bakal Kembali Perankan Captain America?
Pada bulan April, tersiar kabar bahwa tim di balik serial Marvel/ Disney + sedang mengerjakan film baru dalam serial tersebut.
"Saya benar-benar menemukan kemarin di toko kelontong," kata Mackie tentang berita film keempat dalam wawancara baru-baru ini dengan Entertainment Weekly.
“Pria kasir bernama Dwayne, kucing keren, dia seperti, 'Yo, man. Apakah ini nyata?!' [mengangkat ponsel] Saya seperti, 'Saya belum mendengar apa-apa.'”
Dia menambahkan: “Itulah yang saya sukai tentang bekerja untuk Marvel. Mereka memanggil Anda, mereka seperti, 'Datanglah ke LA Kami ingin memberi tahu Anda apa yang terjadi.' Jadi, saya senang melihat apa yang terjadi, tetapi saya belum mendengar apa pun.
"Apa yang benar-benar buruk adalah jika film dimulai dan saya terlempar dari langit." Tandas Mackie.
