Bagikan :
Semarang, Sonora.ID - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Semarang memberikan imbauan bagi para pelaku ojek online (ojol) untuk tidak perlu khawatir saat melayani orderan dari para pasien Covid-19 yang sedang menjalani isolasi mandiri (isoman).
Imbauan tersebut dikeluarkan karena banyaknya para ojol yang merasa was-was karena tidak mengetahui kondisi customer-nya yang ternya tengah menjalani isoman.
Kepala Dinkes Kota Semarang, Moh Abdul Hakam mengatakan untuk para ojol tidak perlu khawatir dan tetap melayani para pasien isoman seperti biasa. Para pasien isoman juga selalu diminta untuk menerapkan protokol kesehatan.
Hakam mengingatkan bagi para driver ojol untuk tetap memakai masker siapapun konsumennya, lalu setelah mengantarkan pesanan dari konsumen diwajibkan untuk cuci tangan, dan tidak lupa apabila konsumen melakukan pembayaran secara tunai, uang tersebut harus disemprot disinfektan terlebih dahulu untuk mengantisipasi terjadinya penularan.
Berdasarkan penelitian, virus hanya mampu bertahan selama 6-8 jam saja, setelah itu akan mati. Apalagi di suhu tinggi atau panas, kurang lebih selama satu jam akan mati. Hakam berharap seluruh masyarakat tetap waspada terhadap penyebaran virus Covid-19.
Baca Juga: Ungkapan Terima Kasih, Donasi ARMY untuk Ojol Capai Rp 252 Juta
