Bagikan :
Hindari penggunaan alas kaki yang sempit dan tidak memiliki ruang untuk jari-jari bernafas karena ini bisa menyebabkan lecet yang kemudian menjadi luka diabetes dan membuat penderitanya terkena komplikasi.
Lalu yang kedua, para penderita diabetes harus selalu membersihkan alas kaki sebelum digunakan.
Terkadang, alas kaki sudah dipenuhi oleh debu atau kerikil yang menempel pada permukaannya. Penderita diabetes yang mengalami kematian jaringan saraf pun tidak akan merasakan apa-apa jika sudah menginjak hal-hal tersebut di alas kakinya.
Tanpa sadar, luka diabetes pun timbul dan menyebabkan komplikasi. Oleh karena itu, perhatikan dengan baik kebersihan dari alas kaki sebelum digunakan.
Ketiga, dr. Santi mengatakan bahwa kaki adalah bagian special yang musti dirawat dengan baik setiap malamnya oleh para penderita diabetes.
Berdasarkan perkataannya, bersihkan sela-sela dan permukaan kaki menggunakan sabun ketika sedang mandi. Hindari penggunaan sabun yang memiliki parfume agar tidak menimbulkan lecet pada bagian kaki ketika dibersihkan.
Ketika membersihkan kaki, gunakan air hangat agar terasa lebih rileks.
Kemudian, keringkan kaki dengan cara ditepuk-tepuk pelan menggunakan handuk. Jangan digosok!
Kaki yang digosok oleh handuk dapat menimbulkan luka diabetes yang berujung infeksi bagi penderita diabetes.
Itu adalah 3 tips menjaga kesehatan kaki agar terhindar dari luka diabetes bagi penderitanya. Terapkan dengan baik ketiga tips tersebut agar tidak mengalami amputasi akibat luka diabetes!
Baca Juga: Diabetes Kering dan Diabetes Basah, Temukan Perbedaannya! Ini Kata Dokter
