BBM Kosong di Sejumlah SPBU di Kota Medan

15 Oktober 2021 15:10 WIB
Kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) di sejumlah daerah di Sumut.
Kelangkaan bahan bakar minyak (BBM) di sejumlah daerah di Sumut. ( Kompas)

Medan, Sonora.ID - Sejumlah SPBU di Kota Medan kabarnya kembali mengalami kekosongan bahan bakar minyak (BBM), hingga Jumat (15/10/2021). Menurut masyarakat, mereka susah mendapatkan BBM jenis pertalite.  

Sejak beberapa hari terakhir, BBM jenis pertalite di beberapa SPBU Kota Medan memang terbilang langka.

Seperti halnya SPBU di kawasan Asrama Haji, Kecamatan Medan Johor. Tampak SPBU memasang papan pengumuman bahwa pertalite kosong. 

SPBU Jalan Sei Serayu, Medan juga terlihat menutup gerbang SPBUnya pada Rabu (6/10/2021) siang, meski sempat dibuka pada pagi hari.

Warga yang berniat mengisi BBM disana harus menelan kecewa lantaran SPBU tersebut menutup gerbang akses.

Diduga mengalami kehabisan stok bahan bakar minyak (BBM). Penutupan SPBU di Jalan Sei Serayu ini ternyata bukan kali pertama terjadi. Banyak para pengendara yang akhirnya mencari alternatif SPBU terdekat.  

Bukan hanya di Medan, pada Kamis (14/10/2021) malam dikabarkan BBM di SPBU Batangkuis, Deli Serdang Sumatera Utara, juga sudah habis.

Baca Juga: Aliansi Parkir Kota Medan Unjuk Rasa Tolak Perwal e-Parking

Sebelumnya belasan warga mengantre membawa jerigen masing-masing. Lantaran habis, warga pun kecewa, karena harus pulang dengan tangan kosong.   

Keterbatasan stok BBM ini cukup dikhawatirkan. Banyak masyarakat yang mengira akan ada kenaikan harga BBM. 

Menanggapi hal itu, Area Manager Communication Relation & CSR PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Taufikurachman, mengungkapkan, kekurangan pasokan BBM di sejumlah SPBU karena sempat terjadi keterlambatan kapal tanker yang mengangkut BBM ke Sumut.  

Diakui taufikurachman, beberapa hari lalu memang sempat terjadi keterlambatan kapal tanker, sehingga stok BBM yang ada harus didistribusi sedemikian rupa sembari menunggu kapal tanker berikutnya sandar di terminal BBM Belawan.

Ia mengatakan, kapal tanker itu bermuatan 15.900 Kilo Liter (KL), dengan jumlah tersebut diperkirakan stok BBM aman untuk beberapa hari ke depan di Sumut.   

"Ada keterlambatan kedatangan tanker, tapi sekarang sudah aman," kata Taufikurachman, seperti dikutip dari Kompas.com.  

Dia juga menampik bahwa kondisi yang terjadi saat ini disebut kelangkaan BBM. Stok BBM justru ada, hanya distribusinya saja yang terlambat.

Baca Juga: Untuk Bisa Mencapai Herd Immunity, Selama Tiga Hari BPJamsostek Gelar Vaksinasi Di Lapangan Benteng, Kota Medan

Selain itu, Pertamina Patra Niaga siap memberikan tambahan pasokan BBM untuk daerah-daerah yang mengalami peningkatan konsumsi misalnya di Kota Medan dan Kabupaten Deli Serdang.  

Pertamina terpaksa memperketat distribusi agar stok yang ada tak serta merta dihabiskan yang justru menimbulkan kelangkaan luar biasa di lapangan.     

Taufikurachman menjelaskan, setelah PPKM dilonggarkan pemerintah, konsumsi BBM di Sumut naik signifikan hingga 11 persen.

Hal inilah yang membuat kondisi di lapangan seolah-olah BBM langka karena setiap kali BBM didistribusikan ke SPBU, seketika itu juga langsung habis.   

"Dengan menurunnya level PPKM aktivitas masyarakat mulai meningkat dan seiring dengan itu telah terjadi kenaikan konsumsi BBM," katanya. 

Oleh karena itu, ia mengimbau agar masyarakat membeli BBM sesuai kebutuhan dan tidak perlu membeli BBM secara berlebihan.

Baca Juga: Turun Lagi, Kini PPKM di Medan Berada Pada Level 2

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm