BPS Catat Nilai Ekspor Indonesia di Oktober 2021 mencapai 22,03 miliar USD

15 November 2021 16:30 WIB
Kepala BPS Margo Yuwono
Kepala BPS Margo Yuwono ( Tangkapan Layar konferensi pers virtual, Senin (15/11/2021).)

Sonora.ID - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai ekspor Indonesia pada Oktober 2021 mencapai 22,03 miliar USD.

Angka tersebut naik 53,35 persen jika dibandingkan dengan nilai ekspor pada Oktober 2020 atau secara year on year.

Sementara itu, jika dibandingkan dengan capaian dibulan sebelumnya, yakni September 2021, nilai ekspor Oktober 2021 mengalami kenaikan 6,89 persen.

Kepala BPS Margo Yuwono mengatakan, kinerja ekspor pada oktober 2021 ini jauh lebih baik dari capaian di 2 tahun sebelumnya.

Pada Oktober 2020, nilai ekspor tercatat hanya mencapai 14,36 miliar dolar Amerika Serikat, demikian pula di Oktober 2019, nilai ekspor hanya sebesar 14,88 miliar dolar Amerika Serikat.

“Kinerja ekspor kita di tahun 2021 ini itu lebih baik dibandingkan dengan tahun 2019 maupun 2020,” kata Margo dalam konferensi pers virtual, Senin (15/11/2021).

Secara kumulatif, nilai ekspor Indonesia dari Januari hingga Oktober 2021 ini mencapai 186,32 miliar dolar Amerika Serikat atau naik 41,80 persen dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya.

Jika melihat berdasarkan sektor, ekspor di sektor migas maupun non migas mengalami pertumbuhan positif.

Ekspor nonmigas Oktober 2021 tercatat mencapai 21 miliar USD, naik 6,75 persen dibandingkan September 2021, atau naik 52,75 persen dibandingkan ekspor non migas pada Oktober 2020.

Baca Juga: Usai Sindir Jokowi, Fadli Zon Dapat Teguran dari Prabowo, PKB Angkat Suara

BPS mencatat, peningkatan terbesar ekspor nonmigas Oktober 2021 terhadap September 2021 terjadi pada komoditas bahan bakar mineral yakni meningkat 26,59 persen atau senilai 823,3 juta USD.

Sementara penurunan terbesar terjadi pada mesin dan perlengkapan elektrik serta bagiannya yakni sebesar 105,5 juta dolar Amerika Serikat.

Berdasarkan negara, Ekspor Non migas Oktober 2021 terbesar adalah ke Tiongkok yaitu senilai 5,93 miliar dolar Amerika Serikat, disusul oleh Amerika Serikat dengan nilai mencapai 2,34 miliar dolar Amerika Serikat dan Jepang dengan nilai mencapai 1,41 miliar dolar Amerika Serikat.

Adapun kontribusi ketiga negara tersebut terhadap keseluruhan ekspor mencapai 46,10 persen.

Sementara ekspor ke ASEAN dan Uni Eropa (27 negara) masing-masing sebesar 3,55 miliar dolar Amerika Serikat dan 1,54 miliar dolar Amerika Serikat.

“Semoga kinerja ekspor ini dapat terus dipertahankan untuk tahun-tahun kedepan supaya berdampak kepada pemulihan ekonomi di Indonesia,” lanjutnya.

Baca Juga: Jakarta Investment Forum 2021 Tunjukkan Jakarta Sebagai Kota Menarik bagi Investor dan Buka Peluang Kolaborasi 

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm