7 Sekte Paling Berbahaya Di Dunia, Ajarkan Aliran Sesat Mematikan!

22 Februari 2022 17:48 WIB
Sekte Paling Berbahaya Di Dunia, Ajarkan Aliran Sesat Mematikan
Sekte Paling Berbahaya Di Dunia, Ajarkan Aliran Sesat Mematikan ( moviepilot.com)

Sonora.ID – Ada berbagai keyakinan yang diakui di seluruh dunia, sementara di Indonesia sendiri agama yang umum dianut oleh kebanyakan masyarakat adalah Islam, Kristen, Hindu dan Buddha.

Selain agama di atas, sebenarnya masih banyak lagi sekte yang diyakini oleh kelompok masyarakat tertentu.

Sebagai informasi, sekte merupakan kelompok masyarakat yang mendedikasikan diri mereka pada kepercayaan, praktik dan ramalan yang bagi kebanyakan orang itu sangat gak wajar.

Mereka menganggap apa yang terjadi di dunia ini nggak bisa diwakilkan oleh hadirnya agama tertentu.

Akhirnya mereka membuat sebuah agama tandingan yang dirasa sudah sesuai dengan pemikiran mereka.

Sayangnya, nggak semua pemikiran dari para pemilik sekte ini sangat baik. Bahkan banyak dari ajaran mereka yang cenderung ke arah sesat dan bisa membahayakan nyawa pengikutnya sendiri.

Member sekte biasanya diharapkan memberikan sejumlah waktu, uang dang yang paling penting pengabdiannya. Namun, terkadang sebuah sekte akan meminta lebih, pengorbanan luar biasa, yaitu hidupmu.

Awas jangan sampai kamu ikut terpengaruh, melansir dari berbagai sumber berikut 7 sekte paling berbahaya di dunia, ajarkan aliran sesat mematikan.

Baca Juga: Menguak Aliran Sesat Nullo, Penganut Rela Lakukan Kebiri dan Makan Alat Vital Sendiri

The Ku Klux Klan (KKK)

The Ku Klux Klan (KKK) adalah sebuah sekte dari ektremis Kristen yang ada di Eropa.

Awalnya mereka hanyalah warga sipil biasa. Namun setelah adanya perang sipil, kelompok ini membentuk sebuah kepercayaan baru dengan pengikut mencapai 4 juta orang.

Bahkan ada yang bilang lebih dari itu karena banyak member yang memilih menyembunyikan identitasnya.

Kelompok ini menekan semua orang yang nggak sesuai dengan keinginannya.

Mereka akan menculik, hingga membunuh tanpa belas kasihan. Biasanya KKK akan mengejar orang kulit hitam, Yahudi, pemuka Katolik dan orang penting dari golongan minoritas.

KKK dikenal dengan jubah putih lebar dan topeng kerucut dengan lubang di mata.

Sekte Davidians

The Davidians adalah cabang dari Gereja Seventh Day Advent pada tahun 1980. Ini adalah organisasi fundamentalis yang percaya pada interpretasi literal dari kitab suci (Alkitab).

Mereka dipimpin oleh David Koresh, seorang ilmuwan teologi dan “nabi” organisasi tersebut.

Fokus utama pemujaannya pada Kitab Wahyu, mereka percaya bahwa Hari Penghakiman sudah dekat dan harus dipersiapkan.

Sekte ini menjadi fokus perhatian pada awal 1990-an. Sebuah surat kabar lokal mulai menulis artikel yang mengklaim bahwa organisasi tersebut terlibat dalam kegiatan ilegal, terutama penimbunan senjata dan pelecehan anak.

Koresh sendiri dituduh berhubungan seks dengan gadis berusia 12 tahun. Pada tahun 1993, ATF mengeluarkan surat perintah penangkapan. Namun, dia menolak, dan terjadi baku tembak.

Baca Juga: Awas, 6 Permainan Ini Bisa Bikin Kamu Tinggal Bareng Hantu Selamanya!

The Order of the Solar Temple

Didirikan pada awal tahun 1980an oleh Luc Jouret dan Joseph De Mambro, The Order of the Solar Temple adalah sebuah organisasi keagamaan pinggiran yang berbasis di Swiss.

Upacara dan ritual kuno merupakan bagian besar dari kelompok yang sangat tertutup ini.

Seperti banyak sekte, mereka percaya bahwa akhir hari sudah dekat dan bahwa orang harus meninggalkan dunia fisik ini.

Pada pertengahan 90an, jenazah mulai muncul. Yang pertama ditemukan di Cheiry, Swiss.

Setelah serangkaian kebakaran, 23 mayat ditemukan. 25 lainnya ditemukan segera setelah itu, semua mayat dibius dan ditembak.

Banyak korban ditemukan di sebuah kapel rahasia di bawah tanah, yang dilapisi cermin dan benda-benda lain dari simbolisme Templar.

Mayat-mayat itu mengenakan jubah seremonial dan terbaring dalam lingkaran, kaki bersatu, menghadap ke luar.

2 hari kemudian, 2 anggota pemujaan ditemukan tewas di Quebec, Kanada, bersama anak mereka yang berusia 3 bulan.

Penyebab kematiannya terlihat seperti bunuh diri. Tren ini berlanjut beberapa tahun lagi, karena anggota sekte dibius, ditembak dan dibakar dalam "bunuh diri".

Gak jelas apakah sekte tersebut masih terus beraktivitas, walaupun ahli okultisme berspekulasi bahwa mereka memang masih terus berkegiatan.

Heaven’s Gate (Gerbang Surga)

Sekte ini berasal pada tahun 1970an dan didirikan oleh Marshall Applewhite dan Bonnie Nettles.

Kelompok tersebut percaya bahwa manusia makin lama gak lagi membaik dan harus maju ke pesawat astral lain agar bisa berkembang.

Mereka juga percaya bahwa pesawat luar angkasa alien mengikuti komet Hale-Bopp dan berkomitmen untuk bergabung dengan mereka di tempat yang lebih tinggi keberadaannya.

Pada bulan Maret 1997, sekte tersebut naik ke pesawat berikutnya dengan menelan obat beracun.

Sekitar 40 anggota, termasuk Applewhite, ditemukan tewas di sebuah rumah di California.

Setiap anggota mengenakan pakaian yang sama termasuk sepatu Nike yang sama, dengan kain ungu menutupi wajah mereka.

Aum Shinrikyo

Aum Shinrikyo adalah sebuah sekte agama yang ada di Jepang. Awalnya sekte ini adalah sekelompok orang yang melakukan meditasi dan yoga.

Namun lambat laun berubah menjadi agama dan dipimpin oleh Shoko Asahara.

Aum Shinrikyo dikenal sebagai sekte yang menginginkan sebuah kiamat bagi para manusia di dunia.

Mereka menganggap jika mempercepat kematian manusia sama halnya mengantarkan mereka menuju surga.

Itulah mengapa mereka suka sekali membuat kekacauan seperti pengeboman, menggunakan gas beracun hingga menculik, dan merampok.

Saat ini Aum Shinrikyo menjadi buruan Pemerintah Jepang karena dianggap sangat menyesatkan dan berbahaya.

Baca Juga: Kisah Pekerja yang Temukan Istana Gaib saat Mengerjakan Proyek Tol Solo-Jogja, Bikin Bulu Kuduk Merinding

Children of God

Children of God adalah sekte paling mengerikan yang pernah ada di dunia. Sekte ini mengajarkan sebuah kepercayaan yang nggak masuk akal.

Children of God mengharuskan pengikutnya berhubungan badan dengan anak-anak. Bahkan dengan melakukan itu, mereka akan mendapatkan sebuah pahala yang sangat besar.

Akhirnya banyak dari anggota sekte ini menculik banyak sekali gadis muda untuk ditiduri. Bahkan mereka nggak segan-segan untuk menyiksa hingga tewas jika sampai menolak.

Akhirnya sekte ini bekerja sama dengan sebuah kelompok prostitusi lokal untuk menyuplai anak-anak yang digunakan untuk ritual.

Pergerakan restorasi Ten Commandments

Pada awal 1990-an, sekelompok pastor Katolik yang dikucilkan mendirikan sekte di Uganda, Afrika.

Mereka adalah organisasi Kristen yang mengikuti Sepuluh Perintah dan kata-kata Yesus.

Penjangkauan masyarakat merupakan salah satu tujuan utama gereja, dan mereka juga berbuat baik untuk masyarakat, termasuk membangun sekolah.

Sekte ini kemudian mengumpulkan sekitar 500 anggota di salah satu gereja mereka.

Semua pintu dan jendela dikunci, dan ada api. Belum jelas siapa yang menyebabkan kebakaran, karena beberapa laporan menyatakan bahwa anggota sengaja menuangkan bensin ke diri mereka sendiri, sementara yang lain percaya bahwa gereja dibakar dari luar.

Sekitar 900 mayat ditemukan tewas, dan membuatnya sebagai pemujaan terburuk sepanjang sejarah.

Sekte The Fall Rivers

Fall Rivers Cult didirikan di Massachusetts pada akhir tahun 70an dan awal 80an.

Organisasi tersebut dipimpin oleh Carl Drew, seorang mucikari berusia 25 tahun yang menggunakan Satanisme untuk mengindoktrinasi dan mengintimidasi semua pekerja seksnya.

Drew mengaku sebagai bibit iblis, dan memimpin upacara di mana dia berbicara dengan suara yang berbeda dan bahasa yang tidak dikenal. Akhirnya, Drew menuntut pengorbanan manusia untuk ritualnya.

Yang pertama meninggal adalah pekerja seks muda dengan nama Donna Levesque. Dia diikat dan dipukuli di kepala sampai dia meninggal.

Tubuhnya dibuang di tempat sekolah menengah setempat. Pengorbanan manusia berlanjut, termasuk Karen Marsden yang telah menghubungi polisi tentang pembunuhan Levesque. Dia juga diikat, dipukuli dan akhirnya dipenggal.

Segera setelah pembunuhan Marsden, polisi memiliki cukup bukti untuk menahan kelompok tersebut.

Carl Drew diberi hukuman seumur hidup, yang dia klaim gak adil dan telah mengajukan banding berkali-kali.

Robin Murphy menerima hukuman yang lebih ringan, karena dia memberi tahu banyak kontributor lainnya.

Dia kemudian menarik kembali pernyataannya, mengklaim bahwa dia telah menyelesaikan semuanya.

Polisi gak menanggapinya, sebenarnya mereka mengira dia adalah salah satu penyelenggara utama pemujaan ini.

Baca Juga: Cara Menangkal Efek Buruk dari Tempat Makanan yang Pakai Penglaris

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm