Bagikan :
Sonora.ID - Kamu yang memiliki golongan darah O yuk merapat!
Mulai sekarang tipe golongan darah O dilarang keras untuk tidak terlalu sering mengonsumsi terong.
Ini karena terong dinilai bisa membuat kesehatanmu menjadi terganggu.
Meski kita menganggap sayuran adalah hal yang menyehatkan, namun nyatanya ada loh beberapa sayuran yang memang tak cocok untuk tubuh kita.
Asupan makanan seseorang memiliki respon yang beberada pada tubuhnya.
Salah satunya adalah pemilik golongan darah O yang tak disarankan untuk mengonsumsi terong terlalu banyak.
Kira-kira kenapa ya alasannya?
Baca Juga: Capek Dikit Tepar! Ini Urutan Golongan Darah yang Gampang Sakit-sakitan
Teori pemilik golongan darah tak boleh makan terong dilandasi pada penelitian bertahun-tahun yang dilakukan oleh Dr. Peter J. D’Adamo, ahli naturopatis asal Amerika Serikat (AS).
Dalam hasil penelitiannya, setiap bahan pangan memiliki reaksi yang berbeda terhadap golongan darah.
Di mana, bahan pangan akan bisa menjadi manfaat untuk tubuh, tapi juga bisa bersifat racun untuk tubuh golongan darah lainnya.
Kondisi ini bisa terjadi karena hampir setiap bahan makanan mengandung lektin, yakni sejenis protein yang bereakasi dengan darah dalam tubuh.
Jika seseorang tak cocok dengan lektin, maka akan menimbulkan gangguan kesehatan seperti penggumpalan darah.
Baca Juga: Mulutnya Bikin Satu RT Kesal, Ini Urutan Golongan Darah yang Suka Gosip, Awas Kena Omongan Pedasnya!
Tubuh yang mengalami penggumpalan darah maka akan menimbulkan beberapa penyakit.
Nah, sayuran yang perlu diwaspadai untuk mereka yang bergolongan darah O adalah terong-terongan alias Solanacea, terutama terung dan kentang.
Kandungan lektin di sayuran ini sangatlah tinggi, dan ini akan memicu nyeri sendi dan merangsang munculnya penyakit artritis.
Sayuran dan menjadi pengecualian di keluarga ini adalah tomat.
Sayuran keluarga Solanacea mengandung lektin yang tinggi, yaitu panhemaglutinan, suatu senyawa khusus yang mampu membekukan darah semua golongan darah.
Namun, kandungan lektin ini rupanya tidak akan bisa dinetralkan pada seseorang yang punya tipe golongan darah O.
