Menparekraf Sandiaga Uno: Bukan Lagi Model Lama, Kita Sekarang dengan Manuver Ekonomi Baru

27 Maret 2022 18:10 WIB
Menparekraf RI Sandiaga Uno saat membuka Digital Business Day ITB Berlin 2022 di Bali, Kamis (17/03/2022)
Menparekraf RI Sandiaga Uno saat membuka Digital Business Day ITB Berlin 2022 di Bali, Kamis (17/03/2022) ( Lia Muspiroh)

Sonora.ID - Sektor ekonomi pariwisata turut terdampak pandemi covid-19, data Kementerian Pariwisata Ekonomi Kreatif Indonesia mencatat statistik kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia melalui seluruh pintu masuk, pada Desember 2021 berjumlah 163.619 kunjungan.

Jumlah kunjungan 2021 itu mengalami penurunan -0.28% di periode yang sama, Desember 2020.

"Mengalami penurunan -0,28% dibandingkan Desember 2020 yang berjumlah 164.079 kunjungan" Mengutip statistik kunjungan wisatawan mancanegara 2020-2021 di laman resmi Kemenparekraf, Minggu (20/03/2022).

Baca Juga: Indonesia Jadi Tuan Rumah World Esport Championship, Sandiaga Uno : 2.000 Players akan Datang ke Bali

Meski demikian sektor pariwisata berupaya bangkit, Menparekraf Sandiaga Uno mengatakan pihaknya mengubah cara pandang, tak lagi mengejar angka kunjungan turis wisman namun pariwisata berkualitas dan berkelanjutan dengan manuver ekonomi baru.

"Dan kita melakukannya dengan ekonomi baru bukan lagi model-model lama. Kita sekarang dengan manuver ekonomi baru" Ucap Sandiaga saat membuka Digital Business Day ITB Berlin 2022 di Bali, Kamis (17/03/2022)

Manuver ekonomi baru yang dimaksud Sandi adalah dengan dua terobosan, digitalisasi dan jadi tuan rumah event internasional.

Baca Juga: Sandiaga Uno: Ajang MotoGP Mandalika, Bukti Kebangkitan Sektor Parekraf NTB

"Dengan terobosan digitalisasi dan juga tentunya dengan aktif menjadi tuan rumah dari penyelenggaraan event-event internasional"

Sandiaga optimis event-event internasional yang saat ini dilaksanakan di Indonesia seperti G20 dan MotoGP dapat jadi pemicu kebangkitan ekonomi Indonesia.

"Kami sebagai pemerintah akan memastikan bahwa Indonesia top of mind dan upaya ini kita lakukan bukan hanya menjadi top of mind, tapi menjadi top of mind destinations bisa tercapai" Tandasnya

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm