Kapolda Sumut: BBM yang Disubsidi Tidak Boleh Disalahgunakan

31 Maret 2022 08:15 WIB
Kapolda Sumut Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak
Kapolda Sumut Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak ( Pertamina Sumbagut)

Medan, Sonora.ID - Kapolda Sumut Irjen RZ Panca Putra Simanjuntak bersama Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut dan Hiswana Migas telah membahas penyaluran BBM Solar bersubsidi di beberapa SPBU.

“Pertamina akan memenuhi kebutuhan masyarakat akan Solar dan kita minta juga di lapangan pembelian Solar ini khususnya BBM yang disubsidi oleh negara itu tidak boleh disalahgunakan,” ujar Panca, Rabu (30/3).

Diakuinya, kegiatan masyarakat cukup meningkat menjelang bulan suci Ramadan, ia meminta agar Pertamina menyediakan BBM tersebut.

Ia pun telah membentuk tim untuk melakukan pengawasan di lapangan dan akan melakukan tindakan bagi setiap orang yang melakukan penyimpangan dengan membeli bahan bakar tidak sesuai aturannya.

"Yang jelas sudah ada aturannya, pelaku industri tidak boleh membeli Solar dengan memanfaatkan harga subsidi. Mereka diwajibkan untuk membeli bahan bakar sesuai dengan peruntukkannya yaitu bahan bakar industri," ucapnya.

Dalam kesempatan yang sama, Pjs. Executive General Manager PT Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Himawan mengatakan, pihaknya tetap menyediakan BBM Solar dan menjamin ketersediaannya di SPBU.

"Mohon masyarakat bijaklah membeli BBM subsidi sesuai peruntukannya, mobil pribadi dan mobil industri diimbau membeli BBM Solar yang non subsidi Dexlite dan Pertamina Dex,” ujar Himawan.

Diakuinya, sepanjang tahun 2022 ini Sumut mendapat kuota Biosolar sebanyak lebih kurang 1,07 juta Kilo Liter (KL). Bagi SPBU yang menjual BBM Solar bersubsidi tidak sesuai peruntukkannya akan diberi sanksi.

Sementara ada dua SPBU yang menjual BBM subsidi tidak pada peruntukannya di Kota Medan.

Baca Juga: Pertamina Terima Pengunjuk Rasa, Beberkan Realiasasi Distribusi Solar di Balikpapan

"Saat ini Pertamina melakukan relaksasi dalam penyaluran BBM Solar sesuai dengan kebutuhan masyarakat di Sumatra Utara,” katanya.

Sementara itu, Wakil Ketua Bidang SPBU Hiswana Migas Sumut, Indah Sari Karokaro menegaskan, pihaknya patuh dan taat kepada peraturan pemerintah dan Pertamina yang menjadi mitra kerja. Ia berharap jelang Ramadan kuota BBM subsidi ditambah 10 persen.

"Penyaluran Solar diawasi 24 jam melalui CCTV. Apalagi dengan sistem digitalisasi dan sekarang itu semua nomor polisi, nomor handphone semua bisa diteliti sampai ke pusat," ucap Indah.

Baca Juga: Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut Terus Memonitor Distribusi Solar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm