Bagikan :
Banjarmasin, Sonora.ID - Rencana kenaikan tarif pelanggan PT. Air Minum Bandarmasih sebesar 10 persen mendapat sorotan dari DPRD Banjarmasin
Selain pelayanan yang diberikan PT. Air Minum Bandarmasih masih belum maksimal, kenaikan tarif juga direncanakan di saat ekonomi warga masih dalam keadaan sulit.
Ketua Komisi II di DPRD Banjarmasin, Awan Subarkah menyatakan, bila alasan kenaikan tarif lantaran untuk meningkatkan pelayanan, contohnya dengan melakukan perbaikan atau penggantian pipa, maka cukup dengan adanya dana penyertaan modal.
"Saat ini sudah jelas. Kepemilikan saham PT. Air Minum Bandarmasih itu milik Pemko Banjarmasin dan Pemprov Kalsel," ucapnya, saat dikonfirmasi Smart FM Banjarmasin.
Terkait permodalan, Pemko memang akan memberikannya dengan nominal Rp50 miliar, secara bertahap selama tiga tahun
"Bila ditutupi dengan cara penyertaan modal dari pemko dan pemprov, PT. Air Minum Bandarmasih memiliki dana yang cukup lumayan besar," tekannya.
Alhasil, menurut Awan, lebih baik menurutnya bukan dengan cara menaikkan tarif.
"Kenaikan tarif itu nanti saja dilakukan. Saat kondisi ekonomi sudah nyaman dan normal," sarannya.
Baca Juga: Disetujui Pemegang Saham, PT. Air Minum Bandarmasih Bakal Lakukan Penyesuaian Tarif
Ia menambahkan, bahwa pada awal Juli nanti, pihaknya juga telah mengagendakan pertemuan dengan PT. Air Minum Bandarmasih untuk membahas sejumlah hal.
