Bagikan :
Di dalam pedoman tersebut, Kemenristekdikti juga memberikan contoh susunan upacara 17 Agustus sebagaimana berikut:
1. Pemimpin upacara memasuki lapangan upacara;
2. Pembina upacara tiba di tempat upacara;
3. Penghormatan kepada pembina upacara;
4. Laporan pemimpin upacara;
5. Pengibaran bendera Merah Putih diiringi lagu kebangsaan Indonesia Raya oleh korsik/paduan suara;
6. Mengheningkan cipta dipimpin oleh pembina upacara;
7. Pembacaan naskah Pancasila diikuti oleh seluruh peserta upacara;
8. Pembacaan naskah Pembukaan UUD Negara Republik Indonesia tahun 1945;
Baca Juga: Bupati Jarot: Jadilah Pejabat Sederhana dan Merakyat, Saat Lantik Pejabat Struktural
9. Pembacaan Keputusan Presiden RI tentang Penganugerahan Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya dan pemberian piagam kepada penerima Satyalancana Karya Satya (jika ada);
10. Amanat pembina upacara;
11. Pembacaan doa;
12. Laporan pemimpin upacara;
13. Penghormatan kepada pembina upacara;
14. Pembina upacara meninggalkan mimbar upacara; dan
15. Upacara selesai, barisan dibubarkan.
Adapun dokumen soal pedoman penyelenggaraan upacara 17 Agustus dari Kemristekdikti bisa didownload melalui link ini.
Baca Juga: Persiapan HUT RI, Paskibraka Kalbar Mulai Berlatih, 2 Orang Ditugaskan ke Istana Negara
