Menyikapi Kabar Hoaks Tidak Boleh Asal-asalan!

25 Agustus 2022 11:05 WIB
Dr. Septiawan Santana selaku Ketua Tim Riset dalam seminar "Hasil Riset Counter Narrative Melawan Hoaks" di Bandung, Rabu (24/8/2022)
Dr. Septiawan Santana selaku Ketua Tim Riset dalam seminar "Hasil Riset Counter Narrative Melawan Hoaks" di Bandung, Rabu (24/8/2022) ( Tangkapan layar)

Bandung, Sonora.ID - Beberapa tahun belakangan ini, masyarakat sudah sangat paham dengan istilah hoaks (hoax) atau kabar bohong, yang kerap berseliweran melalui media sosial (medsos).

Asal kata hoax sebenarnya sudah ada dari jaman dahulu kala. Kata tersebut adalah 'hocus' dari mantra 'hocus pocus'. Sebuah frasa yang kerap disebut oleh pesulap, yang menyerupai 'sim salabim'.

Di tahun 2016, sebuah survei dari World's Most Literate Nations, yang disusun oleh Central Connecticut State University, menyebut peringkat literasi Indonesia berada di posisi kedua terbawah dari 61 negara. Hal tersebut menunjukkan betapa rendahnya tingkat literasi media masyarakat kita, sehingga kondisi kala itu sangat memudahkan merebaknya budaya hoaks.

Hoaks makin masif, utamanya sejak pandemi Covid-19 melanda.

"Untuk menanggapi kabar hoaks itu harus dipersiapkan dengan matang dengan dukungan berbagai sumber terpercaya. Jadi tidak bisa asal-asalan," papar Dr. Septiawan Santana selaku Ketua Tim Riset dalam seminar "Hasil Riset Counter Narrative Melawan Hoaks" di Bandung, Rabu (24/8/2022).

Baca Juga: Tim Saber Hoaks Akan Disebar di 27 Kota/Kabupaten di Jabar

"Kontra narasinya harus benar-benar disiapkan untuk menanggapi kabar hoaks yang berseliweran di era digital," ucap Septiawan pada seminar yang diinisiasi oleh Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Barat itu.

Dalam menanggapi kabar hoaks ini memiliki beberapa unsur yang harus dipenuhi, sehingga hasilnya efektif.

"Kontennya bikin safety bagi yang meresponnya, ditunjang kualifikasi narasumber yang kredibel, dan dinamis, mengikuti perkembangan kejadiannya," kata Septiawan.

Dipaparkan lebih lanjut, Septiawan menyebut ada beberapa komponen yang perlu ditunjang dengan kemasan yang menarik.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm