Bandung, Sonora.ID - Beberapa waktu lalu, Pemerintah Kota Bandung, melalui Satuan Tugas Harian Covid-19, menargetkan hingga akhir Agustus 2022, jumlah pemberian vaksin dosis ketiga mencapai 50 persen.
"Pemkot terus mengusahakan pemberian vaksin dosis ketiga. Dan sampai 25 Agustus kemarin, vaksin dosis tiga ini sudah menyentuh 47 persen atau sekitar 806.864 sasaran," ucap Ketua Satuan Tugas (Satgas) Harian Covid-19 Kota Bandung, Asep Gufron di Balai Kota Bandung, Jumat (26/8/2022).
"Tinggal 3 persen lagi kita akan genjot agar capai target 50 persen hingga akhir bulan ini," tegas Asep.
Tak hanya vaksin dosis III, lanjut Asep, Pemkot Bandung juga menggenjot dan mengoptimalkan vaksin IV atau booster 2 untuk sumber daya manusia (SDM) kesehatan.
"Untuk booster kedua itu diperuntukkan bagi nakes atau SDM kesehatan di Kota Bandung. Sampai tanggal 25 Agustus kemarin sudah mencapai 3.168 orang atau 12,8 persen dari target 24.709 odang," lanjut Asep.
Disinggung mengenai ada atau tidaknya kasus aktif Covid-19 hingga saat ini, Asep memaparkan bahwa penambahan konfirmasi aktif Covid-19 di Kota Bandung selama 7 hari terakhir mencapai 59 kasus.
"Penambahan kasus aktif dalam seminggu terakhir masih terjadi, kesembuhannya juga cukup tinggi, dan tidak ada kasus meninggal," papar Asep.
Menurutnya, tingginya mobilitas masyarakat terutama saat akhir pekan, memicu adanya kenaikan kasus Covid-19 di Kota Bandung.
"Umumnya ada kenaikan kasus di saat akhir pekan dan libur panjang. Kalau berdasarkan wilayah Kecamatan di Kota Bandung, kasus paling banyak terjadi di Kecamatan Coblong, itu sampai 86 kasus," ungkap Asep.
Menurutnya, masyarakat harus tetap taat pada protokol kesehatan (Prokes).
Dirinya pun memberikan himbauan bagi 13 kecamatan dengan kasus konfirmasi aktif tertinggi untuk tetap konsen melakukan sosialisasi edukasi vaksinasi kepada masyarakat.
"Selain taat prokes, warga masyarakat pun harus terus didorong percepatan vaksinasi booster. Jadi mari kita manfaatkan empat hari ini untuk mencapai 50 persen di akhir Agustus," tegasnya.
Untuk mencapai target vaksinasi dosis III sebanyak 50 persen, tiap kelurahan harus menargetkan sebanyak 333 sasaran per harinya.
"Kita juga perlu menyasar anak-anak sekolah yang berusia 18 tahun ke atas untuk vaksin dosis III. Akan segera kita buatkan surat edarannya," ucapnya menjelaskan.
Sedangkan untuk vaksinasi booster 2 bagi SDM kesehatan, Asep menargetkan mencapai 30 persen pada September mendatang.
Vaksin booster 2 ini akan dikomandai oleh pimpinan rumah sakit dan puskesmas masing-masing.
