Antisipasi Dampak Kenaikan Harga BBM, Pemprov DKI Akan Koordinasi Dengan Stakeholder Agar Sektor Lain Tetap Terjangkau

5 September 2022 15:20 WIB
Foto : Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Balaikota DKI Jakarta, Senin (05/09/2022)  Sumber : Lia Muspiroh
Foto : Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria di Balaikota DKI Jakarta, Senin (05/09/2022) Sumber : Lia Muspiroh ( )

Sonora.ID - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyetujui kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) yang diputuskan pemerintah pusat sejak 3 September 2022

Riza menyebut hal itu sebagai upaya menghindari krisis, sehingga tidak ada pilihan selain menaikan harga BBM. 
 
"Tidak ada negara manapun di dunia ini yang tidak menghadapi krisis, ekonomi, krisis finansial, krisis pangan, krisis energi. Dan pemerintah juga sudah menyampaikan lebih dari 500 triliun mempersiapkan subsidinya. Jadi selama ini tidak ada pilihan bagi pemerintah pusat kecuali menaikan [BBM]" Ucap Riza di Balaikota DKI Jakarta, Senin (05/09/2022) 
 
Riza menyadari hal itu akan berat bagi masyarakat dan akan terjadi kenaikan harga pada sektor lain. 
 
"Kenaikan BBM itu tentu berdampak pada semua sektor ya. Karena berdampak pada angkutan, pada logistik, dan pada semuanya" Ujarnya.
 
Baca Juga: Imbas Harga BBM Naik, Wisata Susur Sungai di Banjarmasin Ikut Mahal

Upaya mengantisipasi dampaknya, Pemprov DKI akan berkomunikasi dengan pemerintah pusat dan stakeholder terkait agar kenaikan harga pada sektor lain tetap terjangkau. 

"Kami akan terus berkoordinasi dengan pemerintah pusat, dengan semua stakeholder yang ada bagaimana kita menyikapi ini secara baik"
 
"Tentu juga nanti akan ada upaya penyesuaian-penyesuaian harga. Ini menjadi berat bagi semua, hampir pasti ada kenaikan-kenaikan harga. Namun kita harapkan kenaikan harganya tidak besar sehingga masih dapat dijangkau oleh warga Jakarta khususnya" Lanjut Riza
 
Sementara untuk tarif ongkos angkutan hingga sembako, saat ini belum ditentukan berapa besaran kenaikannya.
 
"Mengenai kenaikan harga-harganya belum ya nanti kita liat" Pungkasnya.
 

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm