8 Cara Menulis Pengalaman Kerja di CV, Supaya Terlihat Profesional

19 September 2022 14:20 WIB
Ilustrasi Cara Menulis Pengalaman Kerja di CV
Ilustrasi Cara Menulis Pengalaman Kerja di CV ( Freepik)

Ditulis Per-Point

Menuliskan pengalaman kerja pada CV tentunya lebih baik dilakukan dengan cara point per point.

Usahakan untuk menghindari menuliskan pengalaman di CV dengan cara paragraf. 

Percaya atau tidak, masih banyak pelamar kerja yang membuat CV dengan menuliskan pengalaman kerja dalam bentuk paragraf.

Pengalaman kerja akan menjadi informasi yang paling disorot oleh pihak HRD, maka hindari penjelasan yang terlalu panjang atau pun bertele-tele.

Maka dari itu sebaiknya  menuliskan pengalaman kerja dengan singkat, padat, dan jelas dalam bentuk point per point. 

Urutkan dari yang Terbaru

Pengalaman kerja wajib ditulis secara berurutan dari yang terbaru, hingga terlama.

Tujuannya adalah, untuk memudahkan rekruter melakukan peninjauan maupun ketika wawancara.

Dengan demikian, pertanyaan yang dilontarkan juga masih sangat teringat dan dapat dijawab dengan baik.

Jelaskan Tanggung Jawab dan Tugas

Tepat di bawah baris pengalaman kerja, beserta perusahaan atau instansinya, jelaskan apa saja yang menjadi tanggung jawab dan yang Anda kerjakan selama bekerja di tempat tersebut.

Hal ini bertujuan untuk memperjelas seberapa ahli dan profesional Anda.

Sertakan Masa Kerja

Menjadi hal yang tak boleh disepelekan, masa kerja harus dimuat. Tujuannya untuk memudahkan rekruter dalam menilai kompetensi dari lamanya Anda bekerja.

Baca Juga: 3 Contoh Surat Referensi Kerja yang Profesioan dan Menunjang Karier!

Tuliskan Capaian

Pencapaian dalam karier juga lebih penting untuk dicantumkan, karena bisa menjadi pertimabangan bagi HRD untuk memanggil kamu.

Hal ini kurang lebih seperti prestasi. Dengan capaian, rekruter dapat menilai apakah Anda merupakan pekerja dan dapat berorientasi pada target atau tidak.

Utamakan yang Relevan

Dalam mencantumkan pengalaman kerja, selain diurutkan dari yang terbaru, sebaiknya diutamakan yang relevan.

Tujuannya tidak lain untuk meningkatkan profesionalitas dan menunjukkan kompetensi Anda pada bidang pekerjaan yang dilamar.

Baca Juga: Perbedaan UMK dan UMR, Menentukan Gaji Bulanan Jangan Sampai Nggak Tahu!

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm