7 Alasan Izin Tidak Masuk Kerja yang Masuk Akal: Jangan Sampai Bohong ke Atasan

5 Oktober 2022 14:40 WIB
Ilustrasi alasan izin tidak masuk kerja yang masuk akal
Ilustrasi alasan izin tidak masuk kerja yang masuk akal ( unsplash.com)

Sonora.ID - Ketika tidak bisa hadir kerja, seorang karyawan memang harus menyertakan alasan yang kuat.

Baik izin sakit atau ada keperluan lain, absensi menjadi salah satu hal penting yang harus diperhatikan oleh karyawan.

Pasalnya, alasan izin yang tidak masuk akal akan membuat jatah absensi Anda menjadi minus dan berujung pada pemotongan gaji.

Oleh sebab itu, Anda bisa mengetahui 7 alasan tidak masuk kerja yang masuk kerja berikut ini; jangan sampai membohongi atasan ya!

1. Sakit atau Kecelakaan

Sakit atau kecelakaan menjadi alasan tidak masuk merja paling lumrah untuk disebutkan oleh seorang karyawan.

Baca Juga: Apa Itu Obligasi: Perbedaannya dengan Saham, Lengkap dengan Jenis 

Tidak perlu khawatir, sakit yang timbul akibat kecelakaan dapat mencegah Anda dari PHK karena dilindungi oleh UU Nomor 13 Tahun 2003 Pasal 153 ayat 1J.

2. Izin karena Haid

Seperti yang sudah diketahui bahwa izin karena haid berada di bawah UU Nomor 13 Tahun 2003 Pasal 81 ayat 1 dengan bunyi:

"Pekerja/buruh perempuan yang dalam masa haid dan memberitahukan kepada pengusaha, tidak wajib bekerja pada hari pertama dan kedua pada haid."

Dengan itu, Anda bisa langsung mengajukan izin karena haid yang berada di bawah UU resmi.

3. Izin karena Melahirkan atau Keguguran

Anda yang sudah melahirkan atau mengalami keguguran juga berhak mengajukan izin tidak masuk kerja.

Izin atas hal tersebut pun sudah berada di bawah naungan UU Nomor 13 Tahun 2003 Pasal 82 yang berbunyi:

"Ayat 1: Pekerja/buruh perempuan berhak memperoleh istirahat selama 1,5 (satu setengah) bulan sebelum saatnya melahirkan anak dan 1,5 (satu setengah) bulan sesudah melahirkan menurut perhitungan dokter kandungan atau bidan.

Baca Juga: 7 Cara Mendapatkan Uang dari TikTok: Manfaatkan sebagai Ladang Cuan! 

Ayat 2: Pekerja/buruh perempuan yang mengalami keguguran kandungan berhak memperoleh istirahat 1,5 (satu setengah bulan) atau sesuai dengan surat keterangan dokter kandungan atau bidan."

4. Izin Melakukan Umrah atau Haji

Anda juga bisa mengajukan izin melakukan umrah atau haji jika benar-benar melakukannya.

Bahkan dalam UU Ketenagakerjaan Pasal 23 Ayat 9 pun mengharuskan perusahaan memberikan upah penuh atau cuti maksimal 50 hari.

5. Izin karena Bencana Alam

Bencana alam yang terjadi di luar kuasa manusia pun bisa menjadi alasan izin tidak masuk kerja yang masuk akal.

Anda bisa turut menyertakan foto dari kondisi bencana alam di sekitar tempat Anda tinggal sebagai bukti kepada perusahaan.

Baca berita update lainnya dari Sonora ID di Google News.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm