Sonora.ID - Kata syaja'ah merupakan salah satu kata dari bahasa Arab yang mungkin saja masih asing di telinga masyarakat Indonesia pada umumnya.
Dalam bahasa Arab arti kata syaja’ah sendiri adalah benar atau gagah.
Sementara itu, jika dilihat dari segi terminologi syaja’ah berarti berani karena benar atau berani mengungkapkan sesuatu hal karena mengetahui dasar hukumnya .
Memiliki sifat syaja'ah menandakan bahwa orang atau sosok tersebut memiliki sifat keberanian yang ditunjukan dengan sikap sabar dan selalu siap dalam menghadapi segala ujian dan kesulitan.
Jadi dalam ajaran Islam, sifat ini tidak hanya menggambarkan keberanian yang dapat dilihat dengan kedua mata, misalnya, berani berperang.,
Namun, kata ini juga menggambarkan keberanian dari segi mental, termasuk bentuk keberanian menghadapi kesulitan hidup dan ujian-ujian dari Allah SWT baik secara jasmani maupun rohani.
Sebagai tambahan informasi, syaja’ah ini pun masuk dalam salah satu akhlak terpuji Rasulullah SAW yang dapat kita contoh.
Baca Juga: Contoh Teks Pidato Peringatan Hari Santri Singkat dan Beragam Tema
Mengutip dari laman Tribunnews, di bawah ini beberapa dalil yang menjelaskan tentang syaja'ah.
1. Berani menghadapi musuh dalam peperangan, dijelaskan dalam surat Al-Anfal ayat 15 sampai 16.
2. Berani mengatakan kebenaran, meskipun di hadapan penguasa yang zalim, terdapat dalam hadits Nabi yang diriwayatkan oleh Abu Daud dan Tirmidzi, yang artinya “Jihad yang paling afdal adalah mengatakan kebenaran dihadapan penguasa yang zalim.”
3. Berani untuk mengendalikan diri terutama pada saat kita marah, terdapat dalam hadits Nabi yang diriwayatkan oleh Muttafaqun Alaihi.
Akan tetapi, meskipun berani orang syaja'ah bukan berarti tidak takut sama sekali.
Hal ini karena mereka yang memiliki sifat ini juga memiliki rasa takut seperti takut kepada Allah SWT.
Orang-orang syaja'ah sangat takut jika dirinya melanggar aturan dari Allah SWT yang berupa perintah dan larangan-Nya.
Oleh karena itu, mereka yang memiliki sifat ini biasanya memiliki iman dan tawakal yang cukup kuat kepada Allah SWT.
Mereka juga memiliki kepercayaan yang tinggi kepada Allah SWT sehingga tidak menyalahkan siapapun atas kesalahan yang terjadi.
Untuk menumbuhkan sifat ini dapat dengan selalu memperbanyak zikir dan pujian kepada Allah SWT.
Baca Juga: 30 Pantun Agama Ini Penuh dengan Nasihat Bijak dan Menginspirasi
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.