8 Contoh Dialog Negosiasi beserta Strukturnya, Lengkap!

12 Januari 2023 09:00 WIB
Ilustrasi Contoh Dialog Negosiasi
Ilustrasi Contoh Dialog Negosiasi ( Freepik.com)

Penjual: 15 ribu per kilogram.

Pembeli: Bayam dua ikat sama wortel setengah kilogram, 20 ribu ya mas? Kan sudah langganan tiap hari, masak tidak dapat potongan sih.

Penjual: Hmmm, ya udah mbak boleh. Sini saya bungkusin.

Pembeli: Oke, makasih banyak ya mas. 

4. Jual beli buah

Penjual: Cari apa bu? Silahkan dipilih, buahnya segar-segar bu, bari datang tadi pagi.

Pembeli: Anggurnya berapa bu?

Penjual: Anggur merah 70 ribu per kilogram bu. Beli 2 kg dapat potongan 5 ribu.

Pembeli: Walah, kok dikit banget potongannya Bu? Saya ambil 3 kg, 100 ribu ya bu?

Penjual: Waduh, jauh banget Bu. Belum boleh kalau segitu, nanti saya rugi bukannya untung. Kalau mau ambil 3 kg, saya kasih harga 180 bu. Ini masih fresh loh, baru banget datang tadi pagi. 

Pembeli: Ah, mahal. Ya sudah deh saya coba cari toko lain saja 

Penjual: 150 ribu bu, monggo diangkut.

Pembeli: 135 ribu, saya ambil 3 kg.

Penjual: Ya sudah bu, saya bungkus ya.

Pembeli: Siap, terimakasih banyak.

Baca Juga: 9 Contoh Teks Negosiasi dan Strukturnya

5. Naik gaji

Wakil Karyawan: "Selamat siang Pak..."

Wakil Perusahaan: "Selamat siang. Saya Ahmad Suhartono, wakil dari perusahaan, ini dengan siapa?"

Wakil Karyawan: "Saya Agus, pak sebagai perwakilan dari karyawan."

Wakil Perusahaan: "Sebenarnya ada apa? semua karyawan di sini melakukan demonstrasi. Kalau begini caranya, perusahaan bisa bangkrut dan berdampak pada PHK karyawan."

Wakil Karyawan: "Kami hanya ingin memiliki nasib yang lebih baik pak. Selama ini kami sudah bekerja keras untuk perusahaan, namun gaji yang kami terima tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan kami. Kami ingin menuntut gaji kami ditingkatkan menjadi 4 juta perbulan."

Wakil Perusahaan: "Itu tidak mungkin. Perusahaan sudah menanggung beban terlalu berat. Apalagi ada tunjangan dan uang lembur."

Wakil Karyawan: "Jika tidak bisa maka kami akan tetap mogok kerja pak."

Wakil Perusahaan: "Jangan seperti itu, mari cari jalan keluarnya. Saya akan mengusulkan kenaikan UMP sampai Rp 3,2 juta kepada direksi."

Wakil Karyawan: "Pak, ini Ibu kota, semua harga kebutuhan pokok mahal. Tolong dinaikkan lagi pak."

Wakil Perusahaan: "Nanti saya akan mengusulkan ke direksi Rp 3,5 juta."

Wakil Karyawan: "Tapi, usahakan lebih dari itu Pak, kami akan bekerja dengan lebih giat lagi."

Wakil Perusahaan: "Baiklah akan saya coba. Tolong sampaikan pada teman-teman untuk kembali bekerja jika tidak maka perusahaan dapat memberikan sanksi."

Wakil Karyawan: "Baiklah pak. Terima kasih. Kalau begitu saya pamit dulu."

Wakil Perusahaan: "Baik, silakan."

6. Pilih sekolah

Anak: "Ayah, setelah lulus aku mau sekolah di SMA."

Ayah: "Loh, kenapa di SMA, nak? Padahal ayah ingin kamu sekolah di SMK saja."

Anak: "Kok di SMK sih, Yah? Kenapa memangnya?"

Ayah: "Begini.. Di SMK itu lulusnya bisa langsung terjun ke dunia kerja."

Anak: "Ohhh gitu Yah, iya deh aku setuju kalau gitu."

Ayah: "Baguslah kalau kamu memang setuju."

Baca Juga: 14 Ciri Kebahasaan Teks Negosiasi Lengkap dengan Pengertian, Tujuan, Struktur, Kaidah Penulisan dan Contohnya

7. Jual beli gitar

Pembeli: "Bu saya mau beli gitar ini, kira-kira berapa harganya?"

Penjual: "Kalau gitar yang itu harganya 750 ribu, nak."

Pembeli: "Harganya boleh kurang nggak, bu?"

Penjual: "Hmm, boleh saja. Mau nawar berapa?"

Pembeli: "500 ribu, bisa nggak ya?"

Penjual: "Wah, kalau segitu nggak bisa, nak."

Pembeli: "Kalau 600 ribu?"

Penjual: "Belum, nak. Naik sedikit lagi, 650 ribu ibu berikan gitar ini."

Pembeli: "Baiklah bu, saya setuju."

Pembeli: "Ini uangnya ya, bu. Terima kasih."

Penjual: "Sama-sama, nak."

8. Nego pelaksanaan

Irwan: "Selamat siang, Pak."

Kepsek: "Siang, masuk Wan! Ada apa?"

Irwan: "Ini Pak, ada proposal acara LDK untuk bulan depan."

Kepsek: "Coba Bapak lihat! Ini acara puncaknya di luar sekolah?"

Irwan: "Iya, Pak. Rencananya di Kandang Badak, Gunung Pangrango, Cibodas."

Kepsek: "Kalau begitu mohon maaf, Bapak tidak bisa izinkan. Risikonya terlalu besar untuk dilaksanakan di luar sekolah, apalagi di gunung. Bagaimana kalau di sekolah saja? Biayanya sedikit, tanggung jawabnya pun tidak terlalu berat."

Irwan: "Kami sudah memikirkan soal itu, Pak. Kandang Badak tidak terlalu tinggi. Kami juga akan mengikutsertakan alumni. Soal biaya 50% ditanggung alumni, tapi dengan syarat acara outbound diadakan di luar."

Kepsek: "Begitu ya? Baiklah, nanti akan Bapak pertimbangkan."

Irwan: "Terima kasih, Pak."

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm