4 Cara Mengatasi Bayi Sungsang Lengkap dengan Faktor Penyebabnya

25 Februari 2023 14:00 WIB
Cara mengatasi bayi sungsang.
Cara mengatasi bayi sungsang. ( Buku/Solusi Problem Persalinan)

Sonora.ID - Mengutip dari buku Solusi Problem Persalinan, disebutkan bahwa sekitar 3% hingga 5% bayi lahir dalam posisi sungsang saat persalinan.

Letak bayi yang normal adalah posisi kepala menghadap ke bawah dengan ubun-ubun kecil dalam posisi menghadap ke depan (posisi jam 12). 

Wajah menghadap ke depan dan dagu menyentuh dada dengan kedua lengannya yang menyilang, yaitu lengan kiri berada di bahu kanan dan lengan kanan beard di bahu kiri. Selanjutnya, kedua kakinya menekuk pada pangkal paha dan lutut sehingga kakinya menyilang.

Letak bayi normal.

Sementara itu, letak sungsang merupakan keadaan bayi yang letaknya memanjang dengan kepala di fundus uteri atau puncak rahim dan bokong berada di bagian bawah cavum uteri atau dasar rahim.

Letak sungsang pada bayi ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor seperti bayi besar (makrosomia), bayi prematur, panggul sempit, letak ari-ari di bawah, kehamilan kembar, dan adanya tumor di jalan lahir.

Lantas bagaimana cara mengatasi dan mencegahnya?

Cara Mengatasi dan Mencegah Bayi Sungsang

  1. Persalinan Normal dan Risikonya

Jika dari hasil pemeriksaan dan analisis dokter masih mungkin dilakukan persalinan alami, maka bisa dilakukan dengan adanya risiko cukup membahayakan.

Risiko terburuknya bayi bisa mengalami kerusakan otak karena kekurangan oksigen yang berlangsung cukup lama jika bayi sempat terhenti dengan posisi setengah tubuh (bagian kepala) masih di dalam jalan lahir dan setengah tubuh lainnya sudah berada di luar tubuh.

Jika persalinan alami tidak dapat mengeluarkan bayi selama 20 menit, maka operasi harus segera dilakukan.

Selain itu, apabila pada detik-detik kelahiran letak janin dengan footling breech (jenis sungsang dengan hanya satu kaki di samping bokong dan kaki lainnya terangkat ke atas) tidak berubah, maka satu-satunya jalan adalah operasi.

  1. Memperbaiki Letak Bayi

Dokter juga akan mengusahakan untuk memperbaiki letak bayi dengan memutar letak bayi dari luar. Caranya, dengan memberikan tekanan ujung jemari pada perut ibu.

Namun, perlu diingat bahwa tidak semua dokter atau bidan dapat melakukan metode ini. Selain itu, keberhasilan metode ini juga tergantung dari besarnya panggul si ibu.

  1. Menungging

Letak bayi masih mungkin berubah sampai usia kehamilan 32 minggu. Dokter pun biasanya akan menganjurkan pasien untuk sering menungging.

Posisi ini dapat dilakukan sebanyak 2-3 kali sehari selama 10-15 menit. Akan tetapi, jika pada minggu-minggu terakhir kehamilan letak bayi tidak berubah, dokter mungkin mulai mengantisipasi kemungkinan persalinannya.

  1. Senam Kelas Prenatal

Cara lainnya adalah dengan melakukan senam untuk menghindari letak janin sungsang atau mengembalikan letak janin ke normal. Gerakan senam ini biasanya diajarkan pada kelas-kelas prenatal.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm