Bagikan :
Jakarta, Sonora.ID - Ini adalah tahun kedelapan bagi iCIO Community yang menggelar ajang iCIO Awards 2023. Bekerja sama dengan Tenggara Strategics, iCIO Community menganugerahkan penghargaan kepada para Chief Information Officer (CIO) dan Chief Executive Officer (CEO).
Penghargaan yang diberikan ini merupakan bentuk apresiasi atas pencapaian dari CIO dan CEO dengan berbagai industri dan latar belakang yang telah sukses menjadi inovator dalam mendorong implementasi dan pemanfaatan teknologi digital, sehingga dapat meningkatkan nilai dan performa terbaik sesuai dengan tujuan bisnis perusahaan.
"Menjadi sebuah kebanggaan dan kehormatan untuk memberikan penghargaan kepada para pemenang iCIO Awards 2023 atas kinerja dan kontribusinya pada perusahaan melewati tahun-tahun pandemi yang tidak mudah bagi kita semua terutama di dunia bisnis,” kata YB Hariantono Chairman iCIO Community. Kamis ( 9/3/2023).
Baca Juga: Mantan PM Inggris Tony Blair Dukung Bio Farma Jadi Hub Produk Life Science di ASEAN
Sama seperti pada penyelenggaraan sebelumnya, ada empat kategori yang dilombakan dalam iCIO Awards 2023, yaitu The Most Innovative CIO, The Most Influential CIO, The Most Intelligence CIO dan The Most Inspiring CEO.
Salah satu yang menerima penghargaan adalah Wakil Direktur Utama Bio Farma Soleh Ayubi yang dinobatkan sebagai The Most Intelligence CIO, karena dipandang sukses menjadi inovator dalam mendorong implementasi dan pemanfaatan teknologi digital di Bio Farma.
Dalam siaran persnya, Soleh Ayubi mengaku tertantang dengan diraihnya penghargaan tersebut. Menurutnya, dia bersama Direktur Utama Bio Farma dan jajaran Direksi lainnya berupaya bersama stakeholder bangsa lainnya tidak hanya membawa Indonesia keluar dari pandemi, tapi juga harus bisa membawa Bio Farma menyentuh healthcare industry secara global.
"Saat ini sudah terjadi beberapa konsolidasi besar-besaran di lingkungan BUMN setelah sebelumnya dilakukan di bidang perhotelan, pelabuhan, perkebunan dan lain-lain, dan sekarang dilakukan di BUMN Kesehatan," kata Ayubi.
Baca Juga: 1.000 Pohon Ditanam Bio Farma di Taman Buru Gunung Masigit Kareumb
"Kami akan gabungkan, industri farmasi, rumah sakit dan asuransi. Dan diharapkan bisa segera terlaksana adalah end to end healthcare ecosystem, termasuk, mengakselerasi konsolidasi seluruh BUMN Kesehatan dengan teknologi. Itu yang akan kita lakukan,” ungkapnya.
