Megawati: Pemilu Bukan Alat Elite Politik Lambungkan Kekuasaan

10 Januari 2024 13:37 WIB
Megawati: Pemilu Bukan Alat Elite Politik Lambungkan Kekuasaan
Megawati: Pemilu Bukan Alat Elite Politik Lambungkan Kekuasaan ( Media Center PDIP)
 

Sonora.ID – Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Prof. Dr. (H.C) Megawati Seokarnoputri mengingatkan bahwa Pemilu bukanlah alat kelompok elite politik untuk melanggengkan kekuasaan.

Hal tersebut ia sampaikan dalam peringatan HUT Ke-51 PDIP di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (10/1/2024).

"Saudara-saudara sekalian, pemilu bukan lah alat elit politik untuk melambungkan kekuasaan, dengan segala cara," kata Megawati.
 
Megawati juga menegaskan bahwa dalam Pemilu, ada moral dan etika yang harus dijunjung tinggi.
 
Sebab, hal tersebut disampaikan Megawati karena dirinya pernah menjabat sebagai Presiden. Menurutnya, hal itu semestinya dimaknai dengan menghadirkan pemilu yang damai.
 
Presiden kelima RI ini mengingatkan siapapun pemimpin bangsa ke depan agar menyadari betapa kekuasaan tidak selamanya.
 
"Kekuasaan itu tidak langgeng. Yang langgeng itu yang di atas. Kekuasaan itu akan berhenti, apapun jabatannya," ungkap Megawati.
 
Pada HUT ke-51 dengan "Satyam Eva Jayate: Kebenaran Pasti Menang",  Megawati juga turut menyoroti dan menilai bahwa hukum saat ini seakan mudah dipermainkan.
 
"Sekarang hukum itu dipermainkan, bahwa kekuasaan itu dapat dijalankan, semau maunya saja. No, no, and no," tegas Megawati.
 
Pada acara yang berlangsung di Sekolah Partai ini juga dihadiri Wakil Presiden KH Ma’ruf Amin, Capres Ganjar Pranowo, Ketua DPP PDIP yang juga putra Megawati, M. Prananda Prabowo, Ketua DPP Puan Maharani dan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
 
Hadir pula, para ketua umum pengusung Ganjar-Mahfud diantaranya Ketum PPP M. Mardiono, Hary Tanoesoedibjo dan Sekjen Hanura Benny Rahmadani.
 
Dan tentunya, Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid dan jajaran TPN, hadir dalam acara ini.
 
Selain itu, acara ini juga diikuti secara daring oleh Cawapres Mahfud MD serta kurang lebih 1,2 juta pengurus PDIP dari ringkat DPD, DPC, PAC, Ranting, Anak Ranting dan simpatisan partai di seluruh Indonesia.
 
Sementara itu, Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto menjelaskan peringatan HUT ke-51 PDIP merupakan momentum untuk melakukan kritik-otokritik atas perjalanan PDIP dan rekam jejak sejarah yang begitu panjang.
 
Dalam rangkaian HUT Partai juga diisi dengan kegiatan kemanusiaan lewat Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) serta keterlibatan Kapal Rumah Sakit Terapung Laksamana Malahayati yang terus membantu pengobatan rakyat di penjuru Tanah Air.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm