Pemprov Sumsel Dukung Program Makan Siang Gratis, Dorong Kabupaten/Kota Siapkan Lahan untuk SPPG

11 Mei 2025 13:15 WIB
Pemprov Sumsel Dukung Program Makan Siang Gratis, Dorong Kabupaten/Kota Siapkan Lahan untuk SPPG
Pemprov Sumsel Dukung Program Makan Siang Gratis, Dorong Kabupaten/Kota Siapkan Lahan untuk SPPG ( )
Penulis: Achmad Aulia
 
Palembang, Sonora.ID – Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Pemprov Sumsel) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung Program Makan Siang Gratis yang diinisiasi pemerintah pusat Pada Sabtu (10/5/2025), Sekretaris Daerah Provinsi Sumsel, Drs. H. Edward Candra, MH menghadiri paparan virtual dari Badan Gizi Nasional (BGN) mengenai rencana penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) terkait penyediaan lahan untuk pembangunan Satuan Layanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di seluruh kabupaten/kota di Sumsel.
 
Program ini bertujuan untuk mempercepat penyediaan makan siang gratis bagi siswa-siswi di sekolah, dengan membangun SPPG dan Dapur Sehat di setiap daerah. Pemerintah daerah diharapkan segera mengalokasikan lahan yang sesuai untuk mendukung pelaksanaan program strategis nasional ini.
 
Staf Ahli Kepala BGN, Bobby Kusuma, dalam pemaparannya menargetkan pembangunan seluruh SPPG selesai pada September 2025.
 
Ia meminta seluruh pemerintah kabupaten/kota melalui para sekretaris daerah untuk segera menginventarisasi minimal tiga lokasi lahan bersertifikat yang akan ditinjau dan dipilih sebagai lokasi pembangunan dapur sehat sekolah.
 
“Kami berharap laporan mengenai lokasi lahan ini bisa diterima paling lambat 15 Mei 2025. Sementara pembahasan izin penggunaan lahan ditargetkan selesai pada 18 Mei 2025,” ujar Bobby.
 
 
Adapun spesifikasi lahan yang dibutuhkan antara lain:
 
  • Luas 800–1.000 m² dengan lebar minimal 25 meter
  • Status hak milik atau bersertifikat
  • Lokasi dekat dengan lingkungan sekolah
  • Kondisi darat dan siap bangun
  • Tersedia jaringan listrik PLN dan air (PDAM atau sumur)
  • Akses jalan minimal 3 meter
  • Lingkungan bersih, tidak berdekatan dengan tempat pembuangan akhir (TPA).
 
Sekda Sumsel, Edward Candra, menginstruksikan seluruh Sekda kabupaten/kota untuk segera mengoordinasikan identifikasi lahan melalui bidang aset daerah masing-masing.
 
"Kami minta segera ditindaklanjuti. Identifikasi lahan harus segera disampaikan ke BGN agar proses pembangunan bisa dimulai sesuai jadwal," tegas Edward.
 
Rencananya, MoU antara Pemprov Sumsel dan BGN akan ditandatangani pada 15 Mei 2025, bertepatan dengan Rapat Paripurna Istimewa Peringatan Hari Jadi Provinsi Sumatera Selatan ke-79. Sekda kabupaten/kota juga diminta melaporkan hal ini kepada kepala daerah masing-masing dan memastikan kehadiran dalam agenda tersebut.
 
Acara virtual ini turut dihadiri para Sekretaris Daerah dari 17 kabupaten/kota se-Sumatera Selatan sebagai bentuk sinergi nyata dalam mendukung program nasional pemenuhan gizi anak sekolah.

Penulis
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm