Sonora.ID - Pada musim haji, suhu di Tanah Suci dapat sangat ekstrem, terutama pada siang hari yang dapat mencapai 42 derajat Celcius.
Bahkan pada malam hari di Makkah, suhu tetap tinggi, sekitar 31 derajat Celcius. Hal ini menjadi tantangan tersendiri bagi jemaah haji yang perlu mempersiapkan diri dengan baik.
Salah satu hal yang sangat penting untuk diperhatikan adalah menjaga tubuh tetap terhidrasi.
Cuaca panas yang berkepanjangan dapat menyebabkan tubuh kehilangan cairan lebih cepat, yang bisa berujung pada dehidrasi.
Dehidrasi yang parah dapat mengarah pada heat exhaustion, heatstroke, dan bahkan dapat berakibat fatal. Oleh karena itu, sangat penting bagi jemaah haji untuk selalu memastikan tubuh mereka cukup cairan.
Ali Machzumi, Kepala Daker Makkah, mengingatkan agar jemaah haji selalu membawa air minum. "Selalu membawa air minum untuk menghindari dehidrasi. Hal ini penting karena cuaca yang cukup panas," tegasnya.
Tips Agar Tetap Terhidrasi Selama Ibadah Haji
Untuk membantu jemaah haji tetap terhidrasi dengan baik di tengah cuaca ekstrem, berikut beberapa tips yang bisa dilakukan:
Minum Air Secara Rutin
Baca Juga: Deretan Ucapan untuk Orang Berangkat Haji agar Ibadah Berjalan Lancar
Jemaah haji disarankan untuk segera minum air putih begitu merasa haus. Oleh karena itu, pastikan selalu membawa botol air saat beraktivitas di luar ruangan untuk mencegah dehidrasi.