Find Us On Social Media :
Jokowi (Kris - Biro Pers Sekretariat Presiden)

Anies Baswedan Perpanjang PSBB DKI, Jokowi Tak Setuju: Mini Lockdown Lebih Efektif

Prameswari Sasmita - Selasa, 29 September 2020 | 08:15 WIB

Sonora.ID - Dalam penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) secara ketat di DKI Jakarta selama beberapa minggu ini, Gubernur DKI menyatakan bahwa adanya pelandaian pertambahan kasus Covid-19.

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menyatakan bahwa dengan adanya PSBB ini, angka kematian karena corona juga berkurang.

Dengan demikian, Anies memutuskan untuk memperpanjang masa PSBB total DKI Jakarta hingga 11 Oktober 2020 mendatang.

Baca Juga: Dua pekan PSBB Jakarta, Pelanggar Masker Capai 21.285 orang Dengan total denda Hingga Rp257Juta

Menanggapi hal tersebut, Presiden Joko Widodo kembali mengemukakan ketidaksetujuannya dengan kebijakan yang dibuat oleh Anies.

Hal ini sebelumnya sudah diungkapkan pada saat Anies pertama kali menyatakan kebijakan tersebut di awal bulan September 2020 ini.

Menurut Jokowi, pembatasan aktivitas di tingkat provinsi akan merugikan banyak pihak, Jokowi lebih menyarankan adanya pembatasan aktivitas d lingkup yang lebih kecil.

Baca Juga: Sempat 1.505 Kasus Covid-19 per Hari, Ini Rangkuman Data Sepekan PSBB Ketat DKI