Aiman Witjaksono: Peduli dengan Peradaban Manusia lewat Green Living

8 Juni 2022 11:00 WIB
Aiman Witjaksono Melakukan Gaya Hidup Green Living
Aiman Witjaksono Melakukan Gaya Hidup Green Living ( Dok. Medio Podcast Network)

Sonora.ID - Kondisi bumi sudah semakin memprihatinkan. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya bencana alam dan kerusakan lingkungan yang terjadi belakangan. 

Oleh karena itu, banyak orang yang sudah mulai mengalihkan gaya hidupnya dengan memperhatikan keberlangsungan dan keberlanjutan alam, salah satunya dengan green living.

Aiman Witjaksono, seorang Jurnalis Senior dan Presenter Berita di Kompas TV, juga turut serta menjalankan gaya hidup ini.

Meskipun kerap disibukan dengan pekerjaan di luar rumah, tetapi ia tetap berusaha menghadirkan lingkungan rumah yang nyaman bagi keluarganya melalui green living ini.

Baca Juga: Gelar Penghijauan dan Penataan Jalan Tol Bali-Mandara, Jasa Marga Siap Sambut KTT G-20

Bahkan, menurut Aiman, rumah yang berkonsep dari green living merupakan suatu amal bagi peradaban manusia dan alam di masa depan.

Ia lantas bercerita seputar gaya hidup ini melalui siniar (podcast) miliknya bertajuk “Rasa Peduli Terhadap Peradaban Manusia” di Spotify.

Baca Juga: Yuk Sadar! Ini 10 Cara Sederhana untuk Menyelamatkan Bumi dari Pemanasan Global, Salah Satunya Hapus E-mail Gak Penting

Ketika berbicara seputar latar belakang dirinya menjalani green living, Aiman mengaku bahwa ia berusaha membayar “dosa” yang diperbuatnya terhadap lingkungan, contohnya dalam penggunaan air tanah.

Ia lantas membuat lubang biopori sebagai metode resapan air sehingga air hujan dapat tertampung lalu tersalurkan kembali ke tanah.

Selain membuat lubang biopori, Aiman pun berkomitmen untuk lebih memilih menggunakan air dari layanan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) ketimbang air tanah.

“Kalau dari PDAM saya tunggu, dan saya sangat menunggu, karena saya gak mau berdosa terhadap bumi ini yang dari tahun ke tahun (dimanfaatkan air tanahnya sehingga) akan menyebabkan penurunan muka air tanah,” tuturnya.

Beranjak dari latar belakang, Aiman kemudian berbicara seputar rumah berkonsep green living yang kini ditempatinya bersama keluarga. 

Pertama-tama, ia mengungkapkan bahwa hunian green living yang ditempatinya ini ternyata didesain oleh istrinya.

“Kebetulan istri saya arsitek, (tetapi) kebetulan sudah tidak aktif lagi dan sekarang menjadi ibu rumah tangga,” ungkap pria berusia 43 tahun tersebut.

Baca Juga: Ibu Kota Nusantara Bakal Terapkan Energi Hijau

Untuk dapat menciptakan rumah berkonsep green living ini, istrinya menyarankan Aiman untuk tidak menggunakan banyak kaca, “(Menurutnya) karena untuk rumah tropis ketika banyak kaca maka itu akan menambah suhu, yang artinya AC (air conditioner)-nya boros, (jadi) listriknya boros, dan lain sebagainya.”

Saran dari istri Aiman ini bukan sekadar omongan belaka. Sebab, dilansir dari Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Daerah Istimewa Yogyakarta, rumah yang memiliki banyak kaca cenderung menangkap hangatnya sinar matahari pada siang hari sehingga suhu ruangan ketika malam masih terasa hangat.

Kemudian, dengan terperangkapnya suhu hangat ini, tentu membuat orang rumah lebih merasa gerah.

Terlebih, Indonesia merupakan negara tropis yang sepanjang tahun disinari oleh sinar matahari sehingga suhu hangat yang terperangkap di dalam rumah justru semakin memperpanas isinya.

Namun, menurut Aiman, ketika rumah tidak dipasangi oleh banyak kaca, hal ini justru dapat menimbulkan masalah yang sama pula.

Sebab, rumah yang didiami akan menjadi gelap karena kurang paparan sinar matahari.

Lantas, apa solusi yang akhirnya diterapkan oleh Aiman beserta istrinya demi menciptakan rumah berkonsep green living ini?

Dengarkan jawaban dan cerita lebih lengkapnya dalam episode siniar Aiman Witjaksono bertajuk “Rasa Peduli Terhadap Peradaban Manusia” di Spotify.

Episode ini tergabung dalam musim kedua siniar Aiman Witjaksono yang kini mengudara di Spotify, menceritakan seluk beluk kehidupan personal Aiman hingga apa saja yang melatarbelakanginya sebagai jurnalis.

 Baca Juga: 4 Negara yang Terancam Punah karena Perubahan Iklim, Indonesia Gimana?

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.7 fm
98.9 fm
98.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm