Bagikan :
Pemberian bonus disampaikan Paman Birin melalui Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kalsel, Hermansyah usai Penyerahan piala tetap juara umum FASI.
Disebutkan Hermansyah, para juara mulai pertama hingga harapan III akan mendapatkan uang tunai mulai Rp25 juta, Rp20 juta dan seterusnya.
"Selain para juara, pembimbingnya jua akan dapat bonus," ujar Hermansyah yang juga Ketua BKPRMI Kalsel itu.
Apresiasi ini, lanjut Herman, merupakan bukti nyata dukungan Pemprov Kalsel terhadap pengembangan kegiatan keagamaan di banua.
Bonus bagi pemenang FASI ini, beber Herman, akan dianggarkan dalam APBD 2022 perubahan mendatang.
Ia berharap, pemberian bonus ini akan semaki melecut semangat kafilah Kalsel untuk terus mengukir prestasi di perhelatan FASI berikutnya.
“Mudah-mudahan anak-anak kita semakin bersemangat lagi,” pungkasnya.
FASI merupakan kegiatan lomba kreatifitas santri berprestasi, baik santri TKA, TPQ, dan TQA yang diselanggarakan Lembaga Pembinaan dan Pengembangan TK Al-Qur’an Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (LPPTKA BKPRMI) per tiga tahun.
Pada FASI XI 2022, Kalsel menurunkan sebanyak 41 peserta yang mengikuti di 19 jenis lomba dengan 34 kategori kejuaraan pada jenjang Taman Kanak-Kanak Al-Qur’an (TKA), Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPQ), dan santri Ta’limul Qur’an Lil Aulad (TQA).
Prestasi yang dicapai kafilah Kalsel antara lain, Juara I tartil putri atas nama Difa Salma Pertiwi dengan nilai 96,5, juara I tilawah putri atas nama Siti Solehah dengan nilai 98, juara III kisah islami diraih Nailah Azmi dengan nilai 85, dan Juara III kaligrafi putri atas nama Najwa Salwa Husna dengan nilai 80.
Sebelumnya, kafilah Kalsel meraih juara umum FASI IX tahun 2014 di Kota Bandung Jawa Barat dan FASI X tahun 2017 di Banjarmasin Provinsi Kalsel.
