Bagikan :
Orang-orang yang punya emosi setipis tisu ini kurang disenangi. Tentu kamu punya hak untuk merasa tersinggung terhadap candaan yang keterlaluan, tapi akan lebih baik jika mau belajar untuk bersikap santai dan menyikapi candaan dengan open-minded.
Menjadi sosok pemarah bukanlah sikap yang mampu menarik perhatian orang. Sikap tersebut justru akan membuat seseorang kehilangan teman.
Sebuah penelitian di China di tahun 2014, meminta pria dan wanita melihat foto-foto orang lain, di mana foto tersebut menampilkan orang dengan ekspresi netral.
Setiap foto bertuliskan kata-kata 'layak' dan 'jujur' ada pula yang dituliskan dengan kata-kata 'jahat'.
Dari hasil penelitian tersebut ditemukan, orang paling tidak menarik ketika mereka digambarkan jahat.
Hal ini membuktikan ketika kamu selalu bersikap arogan dan emosional, secara otomatis orang enggan menjalin hubungan denganmu.
Baca Juga: Cowok-Cowok Merapat! Ini 7 Cara Sederhana Bikin Pacar Senyum Seharian!
Ada sebagian orang yang tidak bisa menghindari obesitas akibat penyakit, misalnya harus meminum obat tertentu yang efek sampingnya menjadi gemuk.
Namun, kebanyakan kasus obesitas disebabkan abai terhadap kesehatan sendiri. Nah, hal ini yang mestinya dibenahi.
Peduli terhadap kesehatan pribadi termasuk wujud self-love, lho. Maka dari itu, sebaiknya segera benahi gaya hidupmu yang tidak sehat agar tidak larut dalam obesitas.
Toh, nanti kamu yang bakal untung, kok. Selain jadi lebih sehat, dari segi penampilan juga jadi lebih menarik karena tampak lebih segar.
Merawat diri di sini bukan berarti kamu mesti melakukan perawatan kulit yang mahal, atau membeli produk-produk kecantikan yang harganya selangit.
Menjaga kebersihan pribadi juga termasuk merawat diri, lho, dan ternyata gak sedikit yang abai.
Sebagai contoh, malas mandi sampai-sampai bau badan, atau malas memakai deodoran padahal bau ketiaknya sudah sampai mengganggu banyak orang.
Kalau sudah begitu, meski fisikmu keren tapi orang akan malas dan menganggapmu gak atraktif, lho.
Terlalu minder dapat membuat kita terlihat tidak memiliki kepercayaan diri dan cenderung menghindari situasi sosial yang penting untuk membangun relasi dengan orang lain.
Sebaliknya, terlalu percaya diri dapat membuat kita terlihat sombong dan tidak menghargai pendapat orang lain.
Kebiasaan terlalu minder atau terlalu percaya diri juga dapat membuat kita kesulitan dalam memimpin dan bekerja sama dengan orang lain.
Kebiasaan ini dapat membuat orang lain tidak nyaman di sekitar kita dan kurang merasa dihargai.
Ketika orang bingung mau melakukan apa, pasti yang dipegang untuk mencari kesibukan adalah ponsel, tapi kebiasaan "sibuk" dengan ponsel terlalu lama juga membuatmu tak disukai banyak orang.
Kamu tidak menyadari bahwa ini benar-benar mengganggu orang di depanmu, apalagi jika sedang berlangsung percakapan.
Saat kamu mengeluarkan ponsel tanpa alasan yang sangat penting, secara tidak sadar kamu sudah mengatakan, "ponselku lebih menarik daripada dirimu."
bagaimana perasaanmu saat berada di sekitar orang yang mendominasi percakapan? Apakah menurutmu perilaku mereka itu menarik? Bisa jadi jawabannya tidak.
Kita semua pasti ingin dilibatkan dalam sebuah percakapan. Jika seseorang berbicara terlalu banyak, orang lain akan merasa nggak didengar dan pendapat mereka terasa nggak penting.
Jadi, kalau kamu nggak mau jadi sosok yang nggak menarik, berhati-hatilah agar nggak mendominasi setiap percakapan, ya.
Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News.
Baca Juga: Pengen Punya Pacar Kayak Idol? Ini 7 Cara Ampuh Memikat Cowok Ganteng
