10 Pidato Hari Kesaktian Pancasila 2023, Bermakna dan Membangkitkan Semangat

28 September 2023 13:10 WIB
Ilustrasi pidato Hari Kesaktian Pancasila 2023
Ilustrasi pidato Hari Kesaktian Pancasila 2023 ( )

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

Salam sejahtera untuk kita semua
Om Swastiastu
Namo buddhaya
salam kebajikan
Rahayu

Saudara-saudara sebangsa dan setanah air, hari ini kita merayakan Hari Kesaktian Pancasila. Saat ini, sebagai sebuah bangsa, kita mempunyai kesempatan untuk merefleksikan diri kita sendiri.

Kita tahu Pancasila adalah falsafah negara kita. Ideologi bangsa kita.

Kita mengenal Pancasila sebagai akar yang menyambung masa lalu dan masa depan kita bersama.
Tapi apa arti Pancasila bagi kita dalam kehidupan sehari-hari?

Apa makna dari sila-sila Pancasila bagi seorang pemimpin, seorang pekerja, seorang guru, seorang ibu dan seorang anak?

Di masa pandemi seperti sekarang mungkin terasa sulit membayangkan sisi positif dari bencana yang melanda.

Akibat pandemi ini, kita secara bersamaan mengalami krisis kesehatan, krisis ekonomi, dan krisis pembelajaran.

Namun di masa sulit seperti ini, prinsip Pancasila jelas sudah mendarah daging di masyarakat kita.

Jika kita melihat lebih peka, kita bisa melihat banyak pahlawan Pancasila yang menyalakan lilin kemanusiaan di lingkungannya masing-masing.

Lilin Pancasila menyala sebagai simbol pengorbanan para tenaga medis yang setiap hari mempertaruhkan nyawanya untuk menyelamatkan nyawa pasien Covid-19.

Kami melihat ribuan siswa berjuang menghadapi tantangan pembelajaran online dengan menjadi sukarelawan untuk membantu menangani Covid.

Di masa krisis seperti ini, lilin Pancasila menerangi kegelapan dimana-mana.

Pandemi ini memberikan tantangan bagi negara kita dan menguji ketahanan kita sebagai masyarakat Indonesia.

Pancasila, warisan nasional Indonesia, harus berkobar di hati kita masing-masing. Dalam setiap tindakan kecil dan besar yang bisa kita lakukan untuk orang lain.

Selamat Hari Kesaktian Pancasila.

Lilin Pancasila terlihat menyala di kalangan pemimpin pada saat krisis.

Kami melihat para pemimpin pemerintah dan sektor swasta mengambil risiko dan bertindak cepat untuk meringankan penderitaan masyarakat.

Kami melihat ribuan pemilik usaha kecil mengorbankan keuntungan agar karyawan mereka tidak di-PHK bahkan ketika pelanggan menghilang.

Kami melihat tokoh masyarakat di tempat ibadah menggalang dana untuk membantu orang-orang yang agamanya berbeda dengan mereka.

Kita menyaksikan lilin Pancasila menyala ketika para seniman di seluruh nusantara, di tengah kelesuan ekonomi, mengadakan pertunjukan seni online untuk mengingatkan masyarakat akan keindahan Indonesia yang beragam.

Kami melihat lilin Pancasila dinyalakan oleh para guru yang mengunjungi rumah siswa di daerah terpencil agar mereka dapat terus belajar.

Kita melihat lilin Pancasila menyala ketika orang tua, setelah seharian mencari nafkah, masih punya waktu untuk membaca dan bermain bersama anak sendirian di rumah.

Pada hari ini, kita mengingat sejarah kita dan semua pengorbanan nenek moyang kita untuk negara ini.

Dan jika dicermati, kita dapat menyadari bahwa kesucian Pancasila terus mengakar di generasi kita.

Di masa krisis seperti ini, lilin Pancasila menerangi kegelapan dimana-mana.

Pandemi ini memberikan tantangan bagi negara kita dan menguji ketahanan kita sebagai masyarakat Indonesia.

Pancasila, warisan nasional Indonesia, harus berkobar di hati kita masing-masing. Dalam setiap tindakan kecil dan besar yang bisa kita lakukan untuk orang lain.

Selamat Hari Kesaktian Pancasila.

3. Pidato III

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Salam sejahtera bagi kita semua,

Selamat pagi para hadirin yang berbahagia, pertama-tama marilah kita panjatkan puji dan syukur atas ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat dan rezeki-Nya lah, kita dapat berkumpul dalam suasana yang bahagia di hari peringatan Hari Lahir Pancasila.

Para pendiri bangsa Indonesia mencetuskan Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi bangsa dan sejak kelahirannya sampai hari ini Pancasila adalah kekuatan kita untuk berjuang membangun cita-cita kita.

Selain itu Pancasila menjadi pengingat kita bahwa di tengah semua situasi dan kondisi, kedaulatan Indonesia berdasar pada keadilan sosial dan persatuan seluruh lapisan masyarakat. Oleh karena itu, merefleksikan kembali nilai-nilai Pancasila pada hari ini merupakan awal yang baik untuk menyatukan cita-cita dan langkah kita ke depan.

Hadirin yang saya hormati,

Peringatan Hari Lahir Pancasila perlu kita jadikan momentum untuk merefleksikan hal-hal yang telah dan harus kita lakukan untuk menjadikan Indonesia sebagai bangsa yang tangguh di masa kini dan bangsa yang tangguh di masa yang akan datang.

Selama ini upaya yang kita lakukan lebih berfokus pada hasil akhir dan mengesampingkan integrasi sosial budaya dan pelestarian lingkungan. Hal tersebut kurang sejalan dengan konsep pembangunan berkelanjutan yang menyelaraskan potensi sumberdaya alam dengan sumberdaya manusia. Menyadari hal tersebut, inilah waktunya kita merancang keseimbangan baru yang mengedepankan kemajuan semua kelompok masyarakat dan memprioritaskan konservasi alam.

Dalam hal ini Pancasila akan berperan sebagai titik berangkat sekaligus tujuan pembangunan bangsa dan negara kita. Kebangkitan dan kemajuan bangsa kita dari pandemi ditentukan oleh kemerdekaan anak-anak Indonesia untuk mengembangkan potensinya sendiri dengan kemampuan dan panggilan hatinya. Inilah titik berangkat kita.

Selanjutnya kemerdekaan dalam belajar, berkarya, kemerdekaan dalam berbudaya akan melahirkan generasi pelajar Pancasila, yaitu sosok pembelajar sepanjang hayat, yang beriman, bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, berkebhinekaan Global, mampu bergotong-royong, mandiri, bernalar kritis, dan kreatif. Para pelajar Pancasila Itulah yang akan meneruskan estafet pembangunan Indonesia yang berkelanjutan dan berkeadilan di masa depan.

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm