CEO PT Win Global Solusitama, Hendra Firmansyah menyatakan alasannya menggelar Bimtek karena pihaknya tidak ingin para nasabah yaitu Pengusaha UMKM bukan hanya mendapatkan pendanaan, tetapi juga dapat dibimbing secara berkala. Karena sudah di level pengusaha maka dia harus diupgrade secara inovasi, diupgrade secara skill dan lainnya.
Bimbingan Teknis ini ke depan akan dilakukan setiap satu bulan sekali di masing-masing kantor unit di setiap kota/kabupaten.
"Jadi ada pembinaan yang kami lakukan secara berjenjang dari level unit pembantu rayon, kantor unit sampai pada kantor cabang," jelas Hendra.
Tidak hanya dalam bentuk pelatihan saja, tetapi PT Win Global Solusitama juga akan menggali potensi atau berbagai permasalahan yabg dihadapi pengusaha UMKM.
"Insyaallah, dari situ kita akan lihat dari sisi mana kami Win Global Solusitama bisa memberikan bantuan, tidak hanya pendanaan," terangnya.
PT Win Global Solusitama dalam skema pendanaan mengikuti ketentuan mekanisme perbankan bahkan lebih rendah dari Kredit Usaha Rakyat (KUR) papda umumnya.
"Kami berharap banyak pengusaha UMKM yang dapat kami bantu nanti," harap Hendra.
Hendra Firmansyah juga memastikan kendati WGS berbasis syariah namun semua umat agama tetap bisa mendapatkan layanan pembiayaan.
"Jadi, konsep WGS ini meskipun berbasis syariah namun kita tidak berorientasi pada suku, agama dan ras. Tidak hanya dari umat muslim namun juga dari non muslim bisa mendapatkan pembiayaan dari WGS," tegasnya
PT WGS memiliki empat program kemanusiaan diantaranya, program yang menyantuni anak yatim piatu yang dikoordinasikan bersama pemerintah provinsi/kabupaten/kota. Kedua, WGS akan adakan program incubator untuk tempat ibadah, tidak hanya Masjid, Gereja, Pura, yang akan diberikan donasi sebesar 30 juta rupiah untuk membantu pengusaha UMKM di sekitar tempat ibadah.
"Ketiga, kita juga ada program renovasi fasilitas umum, jadi misalkan perbaikan jalan, tempat ibadah, sekolah, dan lainnya. Insyaallah kami siap berkontribusi, "tuturnya.
Setelah itu yang keempat adalah program Wakaf Al-Quran.
Sementara itu di waktu yang sama, Gubernur Kalimantan Barat yang dalam hal ini diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Kalimantan Barat, Ignatius IK, mengharapkan dengan adanya program yang diluncurkan PT WGS ini dapat membantu para pengusaha UMKM untuk mengembangkan bisnisnya.
"Karena selama ini tugas sebenarnya bukan hanya tugas pemerintah, tapi tugas semua stakeholder untuk mengembangkan UMKM," ucapnya.
Dia menambahkan jika dilihat memang banyak pihak-pihak yang mengurus UMKM di Indonesia seperti perbankan, termasuk dari PT WGS, ini menunjukkan sisi positif.
"Mudah-mudahan kolaborasi dan sinergi antara kita semakin hari semakin baik. Kita harapkan agar teman-teman UMKM bisa memanfaatkan peluang yang ada untuk mengembangkan diri mereka. Kita juga berharap UMKM bisa berkembang lebih jauh," ungkap Ignatius IK.