5 Cara Alami Menyembuhkan Kadar Asam Urat Supaya Tak Sering Kambuh

22 Desember 2020 10:01 WIB
5 Cara Alami Menyembuhkan Asam Urat Yang Sering Kambuh
5 Cara Alami Menyembuhkan Asam Urat Yang Sering Kambuh ( Freepict.com)

Sonora.ID - Penyakit asam urat menyebabkan para penderitanya merasakan sendi yang membengkak, nyeri yang tak tertahankan dan kadang terasa panas.

Hiperurisemia atau tingginya kadar asam urat dalam darah akan membuat penderitanya mengalami kesusahan dalam melakukan aktivitas saat kambuh.

Gejala asam urat tinggi biasanya akan muncul di area persendian jari tangan, lutut, pergelangan kaki, dan jari kaki.

Untuk memastikan berapa tinggi kadar asam urat seseorang, Anda harus melakukan pemeriksaan darah.

Baca Juga: Diet Rendah Purin, Panduan Pola Makan Sehat Untuk Penderita Asam Urat

Pada umumnya penyakit asam urat dapat disembuhkan secara total dengan cara mengontrol pola hidup, meringankan gejala penyakit dan menjaga kadar asam urat agar tetap stabil.

Untuk meringakan rasa sakit dan perasaan panas pada sendi, Anda dapat mennggunakan terapi es. Caranya kompres atau tempelkan kantong es pada sendi yang terasa nyeri.

Dokter biasanya juga meresepkan obat asam urat berupa pereda rasa sakit dan obat untuk menurunkan kadar asam urat.

Melansir buku Solusi Sehat Mengatasi Asam Urat & Reumatik (2009) oleh Redaksi AgroMedia, via Kompas.com, berikut cara menyembuhkan kadar asam urat:

Baca Juga: Benarkah Sakit Mata Jadi Gejala Baru Covid-19, Begini Penjelasan Ahli

Membatasi konsumsi protein

Para penderita asam urat wajib melakukan pembatasan terhadap makanan atau minuman yang mengandung protein.

Hal tersebut terjadi lantaran zat purin banyak terdapat pada protein.

Adapun batasan zat purin yang boleh di konsumsi orang normal pada umumnya berkisar di antara 600- 1.000 miligram per hari.

Namun, untuk penderita asam urat konsumsinya dibatasi hanya 120-150 miligram per hari.

Penderita asam urat hanya boleh mengonsumsi asupan protein antara 50-70 gram per hari. Bila kadar asam urat di atas normal (lebih dari 7mg/dl), Anda sama sekali tidak disarankan mengonsumsi asupan tinggi purin.

Asupan dengan kadar purin sedang masih boleh dikonsumsi, namun takarannya dibatasi. Konsumsi daging, ayam, dan ikan hanya boleh dikonsumsi 50-75 gram per hari.

Sayur dengan kadar purin tinggi seperti bayam, asparagus, atau kangkung sebaiknya dikonsumsi tak lebih dari 100 gram per hari.

Sedangkan tahu, tempe, dan oncom boleh dikonsumsi maksimal 50 gram per hari.

Baca Juga: Gejala Covid-19 Terbaru Pasien Akan Mengalami Delirium, Kenali Gejala dan Teknik Pengobatannya

Menambah konsumsi karbohidrat kompleks

Penderita asam urat disarankan mengonsumsi karbohidrat kompleks. Konsumsi karbohidrat lebih dari 100 gram per hari.

Pilihannya bisa nasi beras meras, ubi, singkong, dan roti gandum. Hindari makanan yang mengandung karbohidrat sederhana sejenis fruktosa seperti permen, gulali, dan sirup.

Menyesuaikan asupan dan kebutuhan energi

Penderita asam urat perlu mengetahui dengan pasti jumlah kebutuhan asupan energi atau kalori yang dikonsumsi sehari-hari.

Jumlah tersebut biasanya disesuaikan dengan usia, tinggi badan, berat badan, dan jenis aktivitas sehari-hari.

Pasokan asupan yang terlalu banyak kalori bisa menumpuk dalam tubuh dan memengaruhi kondisi kesehatan secara keseluruhan.

Baca Juga: Waspada! Tubuh Kurus Belum Tentu Selamat dari Penyakit Obesitas

Mengurangi konsumsi lemak

Sama seperti penderita diabetes penderita asam urat juga harus mengkontrol jumlah lemak yang masuk dan keluar dari dalam ubuh.

Atur porsi lemak agar porsinya hanya 10-15 persen dari total kebutuhan kalori atau energi.

Makanan yang tinggi lemak seperti jeroan, makanan laut, masakan bersantan, gorengan, dan mentega sebaiknya dihindari.

Makanan tinggi lemak dapat menghambat ekskresi (pengeluaran) asam urat melalui urine.

Baca Juga: Waspada, 10 Kesalahan Dalam Mencuci Tangan Yang Sering Dilakukan

Meningkatkan cairan

Penderita asam urat disarankan untuk banyak mengonsumsi cairan. Anda sebaiknya minum air putih 2,5 liter atau 10 gelas per hari.

Cairan juga bisa didapatkan dari buah-buahan yang mengandung banyak air. Selain itu, hindari konsumsi minuman beralkohol.

Alkohol dapat meningkatkan asam laktat plasma yang dapat menghambat pengeluaran asam urat dari dalam tubuh.

Kombinasi antara mengonsumsi obat dari dokter dan menjaga perilaku hidup sehat dapat menurunkan kadar asam urat.

Dengan kombinasi tersebut, diharapkan asam urat tidak kambuh lagi.

Baca Juga: 3 Cara Menghilangkan Plak Gigi Yang Menguning Secara Alami

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Cara Menyembuhkan Asam Urat agar Tak Gampang Kambuh",

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm