10 Makanan yang Perlu Dihindari Penderita Sesak Nafas, Salah Satunya Cokelat

13 Juni 2023 20:30 WIB
Illustrasi sesak napas
Illustrasi sesak napas ( )

Palembang, Sonora.ID – Kualitas udara yang tidak baik menjadi penyebab seseorang mengalami gangguan pernapasan.

Kondisi ini merupakan sebuah gangguan yang terjadi pada proses pengikatan oksigen pada saluran pernafasan sehingga mengganggu aliran udara.

Salah satu langkah yang dapat dilakukan dalam mencegah kondisi ini adalah dengan menghindari kondisi sejumlah makanan tertentu.

Apabila hal tersebut rutin dan disiplin dilakukan, maka gangguan pernafasan dijamin dapat teratasi.

Lantas, apa saja makanan yang perlu dihindari oleh penderita penyakit pernafasan? Dilansir dari Kompas.com, berikut informasi selengkapnya.

Baca Juga: 5 Langkah Pertolongan Pertama pada Orang Sesak Napas, Jangan Gegabah!

1. Makanan asin

Natrium menyebabkan retensi cairan, yang dapat menyebabkan sesak napas pada pasien yang memiliki penyakit paru-paru.

Sehingga, penderita penyakit pernapasan pantang makan makanan asin terlalu banyak dan sering.

Untuk mengurangi asupan natrium, kurangi bumbu asin dan periksa label pada makanan yang Anda beli untuk memastikannya tidak mengandung lebih dari 300 miligram garam per porsi.

2. Produk susu

Saat tubuh mencerna produk susu, gangguan pencernaan susu, yang disebut casomorphin, meningkatkan jumlah dahak dan lendir yang diproduksi tubuh.

Ini dapat membuat Anda batuk lebih parah hingga menyebabkan mengi dan nyeri pada penderita gangguan pernapasan, Bir Secara umum, alkohol dapat meningkatkan peradangan pada paru-paru.

Sehingga, minuman keras ini harus dihindari. Apalagi, bagi mereka yang hidup dengan masalah paru-paru.

Selain itu, bir juga minuman berkarbonasi yang dapat menyebabkan kembung, memberi tekanan ekstra pada paru-paru, dan membuat lebih sulit bernapas. jenis penyakit paru obstruktif kronik (PPOK).

3. Bir

Bir Secara umum, alkohol dapat meningkatkan peradangan pada paru-paru. Sehingga, minuman keras ini harus dihindari.

Apalagi, bagi mereka yang hidup dengan masalah paru-paru. Selain itu, bir juga minuman berkarbonasi yang dapat menyebabkan kembung, memberi tekanan ekstra pada paru-paru, dan membuat lebih sulit bernapas.

4. Daging olahan

Daging olahan biasanya mengandung banyak nitrat untuk membantu umur simpan produk. Namun, nitrat merupan zat yang tidak sehat karena studi menemukan ini menyebabkan peningkatan rawat inap penderita PPOK.

Untuk mengurangi asupan daging olahan, Anda bisa memilih daging segar dan makanan dengan label “tanpa penambah nitrat” pada produk makanan kemasan.

5. Roti

Karbohidrat sederhana, seperti roti putih harus dihindari penderita penyakit paru-paru. Hal ini karena paru-paru membutuhkan lebih banyak pekerjaan untuk memetabolisme makanan jenis ini.

Mengganti karbohidrat sederhana dengan karbohidrat kompleks, seperti gandum utuh, dapat meningkatkan kesehatan paru-paru.

6. Keripik

Keripik sarat dengan garam dan lemak jahat, dua kandungan makanan yang merugikan kesehatan paru-paru.

Lemak jahat, yaitu lemak trans dan lemak jenuh, membahayakan kesehatan jantung Anda dan dapat meningkatkan tekanan darah.

Garam dalam keripik juga dapat meningkatkan retensi air, sehingga bisa semakin membuat penderita gangguan pernapasan sulit bernapas.

7. Cokelat

Cokelat merupakan makanan yang perlu dihindari penderita gangguan pernapasan karena pertama, mengandung kafein.

Zat ini dapat mengganggu pengobatan atau meningkatkan detak jantung.

Cokelat sebagai makanan penutup yang manis juga tinggi gula dan rendah nutrisi, menjadikannya pilihan yang buruk bagi penderita penyakit paru-paru.

Baca berita update lainnya dari Sonora.id di Google News

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
92.0 fm
98.0 fm
90.4 fm
102.6 fm
93.3 fm
97.4 fm
98.9 fm
101.1 fm
96.0 fm
96.7 fm
99.8 fm
98.9 fm
98.8 fm
90.8 fm
97.5 fm
91.3 fm
94.4 fm
91.8 fm
102.1 fm
98.8 fm
95.9 fm
88.9 fm
101.8 fm
97.8 fm
101.1 fm
101.8 fm
101.1 Mhz Fm
101.2 fm
101.8 fm
102.1 fm