Selain itu, Saptiko juga menekankan pentingnya transparansi, akuntabilitas, dan integritas dalam melaksanakan kegiatan sehingga memberikan manfaat bagi masyarakat.
"Anggaran yang berasal dari masyarakat ini harus dapat bermanfaat dan kembali ke masyarakat dengan sebaik-baiknya," tuturnya.
Direktur RSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie (SSMA) Kota Pontianak Eva Nurfarihah mengatakan, pihaknya bersama dengan Kepala UPT dibawah Dinas Kesehatan Kota Pontianak termasuk RSUD SSMA telah menandatangani Penetapan Kinerja tahun 2025.
"Kita siap melaksanakan sesuai instruksi, tentu selain itu akan turut mensukseskan semua program pemerintah baik pusat, provinsi maupun Pemerintah Kota Pontianak termasuk penetapan kinerja yang telah ditandatangani tadi." sebutnya.
Lebih lanjut dikatakan Eva, Program Peningkatan Gizi, penghematan biaya dinas, dan salah satu fokus pelayanan terkait dengan penanganan dan pengendalian penyakit TBC juga akan menjadi salah satu kinerja dari rumah sakit.
"Namun untuk tatalaksana kalau di rumah sakit adalah TBC yang resisten atau yang tidak bisa ditangani oleh puskesmas," tutupnya.
Baca Juga: Pj Gubernur Kalbar Terima Audiensi Kepala BPJS Pontianak