Bagikan :
Sonora.ID - Tidak jarang ada kuman yang masuk ke tubuh manusia, untunglah adalah ginjal yang berfungsi untuk menyaring kotoran dari darah dan membuangnya bersama dengan air dalam bentuk urine.
Ginjal sendiri adalah organ ekskresi yang berbentuk mirip dengan kacang, setiap manusia memiliki satu pasang ginjal, di bagian kanan dan kiri.
Namun, apa jadinya jika ginjal sudah tidak dapat bekerja dengan baik, atau ada benda asing yang berada di bagian ginjal seperti batu ginjal?
Baca Juga: Awalnya Dikira Batu Ginjal, Wanita Ini Ternyata Hamil Bayi Kembar Tiga
Dr. Susanti dari Medical Centre Kompas Gramedia menjelaskan apa yang dimaksud dengan batu ginjal dan penjelasan sebab akibatnya.
“Batu ginjal itu adalah terbentuknya endapan yang keras, yang terdiri dari kalsium, yang letaknya di dalam ginjal. Namun dia bisa bergerak turun ke tempat lainnya, sepanjang saluran kemih,” jelas dr. Susanti.
Pihaknya pun menjelaskan bahwa endapan tersebut terbentuk karena seseorang kurang minum atau dehidrasi.
Ginjal sebagai organ ekskresi bertugas untuk mengumpulkan kotoran dalam darah dan membuangnya dengan bantuan air, jika kadar air dalam tubuh pada kategori kurang, maka kotoran tersebut akan mengendap di ginjal dan menjadi batu ginjal.
Baca Juga: Ini 5 Manfaat Batang Pohon Pisang, Salah Satunya Cegah Batu Ginjal
Sehingga kalau bisa ditarik kesimpulan, faktor utama dari terbentuknya batu ginjal adalah kurangnya konsumsi air putih.
“Minumnya air putih, jangan minum beer atau kopi. Karena kalau kopi itu sifatnya diuretik jadi membuat kita pipis banyak,” tambah dr. Susanti.
Selain itu, meminum minuman manis yang bersoda juga bisa menjadi penyebab terbentuknya batu ginjal, karena minuman ini memicu pembentukan penyakit tersebut.
Baca Juga: Tanpa Olahraga, Diet Air Putih Terbukti Ampuh Turunkan Berat Badan
Bagi Anda yang tidak suka dengan minuman yang hambar, dr. Susanti menyarankan untuk menambahkan lemon atau jeruk nipis pada air putih Anda.
Karena tidak hanya menambahkan rasa, namun baik lemon maupun jeruk nipis, membantu mencegah pembentukan batu ginjal.
Di samping itu, dr. Susanti menekankan bahwa faktor kelamin juga menjadi faktor penunjang batu ginjal ini.
“Laki-laki lebih sering terkena batu ginjal, sedangkan perempuan agak jarang terkena batu ginjal. Para pria tolong diperhatikan karena risiko Anda lebih tinggi untuk menderita adanya batu ginjal, maka tolong minum yang banyak,” pesan dr. Susanti.
Baca Juga: Asam Urat Sedang Tinggi? Jangan Lupa Perbanyak Minum Air Putih
